POLA RESISTENSI CEPHALOSPORIN GENERASI III DAN MEROFENEM PADA BAKTERI Klebsiella pneumoniae DI LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH LAMPUNG TAHUN 2017

Ghazilina Winanda Putri Edwin, 1518011180 (2019) POLA RESISTENSI CEPHALOSPORIN GENERASI III DAN MEROFENEM PADA BAKTERI Klebsiella pneumoniae DI LABORATORIUM KESEHATAN DAERAH LAMPUNG TAHUN 2017. Fakultas Kedokteran , UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (17Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL TEKS.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1832Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL TEKS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1868Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Latar Belakang: Infeksi saluran nafas akut bagian bawah merupakan penyebab kematian nomor tiga didunia. Klebsiella sp merupakan penyebab terbesar dari infeksi saluran pernapasan akut bagian bawah, World Health Organization melaporkan bahwa Klebsiella pneumoniae adala bakteri yang menjadi perhatian dalam resistensi antibiotik dikarenakan Klebsiella sp dapat menghasilkan ESBL yang dapat menghidrolisis antibiotik Sefalosporin golongan III. Akibat meningkatnya resistensi antibiotik bakteri Klebsiella, merofenem merupakan antibiotik pilihan yang efektif untuk infeksi bakteri Klebsiella sp. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola resistensi antibiotik sefalosprorin golongan III dan merofenem pada bakteri Klebsiella pneumoniae di Bandar Lampung tahun 2017. Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian analitik yang menggunakan data deskriptif dengan desain cross sectional. Sampel menggunakan total sampling sesuai kriteria inklusi. Hasil: Cefadroksil dan Cephazolin memiliki pola resistensi tertinggi sebesar 91,4 % dan 85,5% sedangkan yang terendah antibiotik Ceftazidime yaitu sebesar 55,4 % Merofenem mempunyai tingkat sensitifitas tertinggi sebesar 95,6%. Dapat dilihat pula sensitifitas antibiotik Sefalosporin cenderung menurun dari kebulan ke bulan. Pada antibiotik Cefuroxime terjadi peningkatan resistensi yang tertinggi pada bulan Februari sebesar (55,6%) namun cenderung menurun hingga bulan Desember. Kesimpulan: Pada penelitian ini terdapat peningkatan pola resistensi antibiotik sefalsporin generasi III terutama pada Sefadroksil dan Sefazholin lalu merofenem masih memiliki tingkat sensitifitas yang tinggi. Kata kunci : pola resistensi, antibiotik, sefalosporin, merofenem Background: Lower acute respiratory tract infection is the third cause of death in the world. Klebsiella sp is the biggest cause of acute lower respiratory infections, the World Health Organization reports that Klebsiella pneumoniae is a bacterium that is a concern in antibiotic resistance, because Klebsiella sp can produce ESBL which can hydrolyze group III cephalosporin antibiotics. Due to the increased antibiotic resistance of the bacterium Klebsiella, merophenem is an effective antibiotic for Klebsiella sp bacterial infections. This study aims to determine the resistance pattern of class III cephalosprorin and merophenem antibiotics in the bacterium Klebsiella pneumoniae in Bandar Lampung in 2017. Method: The reasearch is a type of analytical research which used descriptive data with a cross sectional design. The sample used total sampling according to the inclusion criteria. Results: Cefadroxil and Cephazolin have the highest resistance pattern of 91.4% and 85.5% while the lowest Ceftazidime antibiotic is 55.4% Merophenem has the highest sensitivity level of 95.6%. And can be realized that the sensitivity of Cephalosporin antibiotics monthly decreased. Then Cefuroxime antibiotics there was an increasing resistance which the highest in February at (55.6%) but go down until December. Conclusion: In this research there was an increase in the third generation of antibiotic Cephalosporin resistance pattern, especially in Sefadroxil and Sefazholin. Merophenem still had a high level of sensitivity. Keywords: resistance patterns, antibiotics, cephalosporins, merophenem

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan
Program Studi: Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit: UPT . Dito Nipati
Date Deposited: 18 Apr 2022 06:41
Terakhir diubah: 18 Apr 2022 06:41
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58979

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir