PEMANFAATAN ENZIM LIPASE YANG DIHASILKAN OLEH ISOLAT BAKTERI Pseudomonas sp. DARI TANAH TERCEMAR SEBAGAI KATALIS REAKSI TRANSESTERIFIKASI DALAM PRODUKSI BIODIESEL

Grace Sondang Pretti, 1757011017 (2022) PEMANFAATAN ENZIM LIPASE YANG DIHASILKAN OLEH ISOLAT BAKTERI Pseudomonas sp. DARI TANAH TERCEMAR SEBAGAI KATALIS REAKSI TRANSESTERIFIKASI DALAM PRODUKSI BIODIESEL. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTAK.pdf

Download (2244Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2245Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN.pdf

Download (2246Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penggunaan BBM yang meningkat pesat menyebabkan ketergantungan BBM masih tinggi dan perlu dikurangi. Biofuel atau Bahan Bakar Nabati (BBN) telah menjadi salah satu prioritas dalam pengembangan energi terbarukan. Biodiesel dapat dihasilkan melalui proses transesterifikasi minyak nabati atau lemak hewani, yaitu dengan mengubah gliserida menjadi metil ester dan gliserol. Pada penelitian ini, transesterifikasi minyak kelapa menggunakan enzim lipase yang diproduksi dari bakteri Pseudomonas sp. yang diisolasi dari tanah, sebagai katalis. Bakteri Pseudomonas sp. tumbuh optimum pada jam ke-18 dan pH 7 dengan aktivitas unit sebesar 63,2 U/mL. Enzim lipase yang telah dimurnikan memiliki aktivitas spesifik sebesar 43,161 U/mg dengan kemurnian 7,5 kali dibandingkan dengan ekstrak kasar enzim. Enzim lipase murni mempunyai aktivitas optimum pada pH 7, suhu 40 °C, dan waktu inkubasi selama 120 menit. Proses transesterifikasi menggunakan minyak kelapa terhadap metanol dengan perbandingan molar 1:4, 1:5, dan 1:6, dan produk dianalisis menggunakan GC-MS untuk mengkonfirmasi campuran metil ester sebagai produk utama reaksi transesterifikasi. Nilai densitas dan viskositas dari produk juga diukur. Kata kunci: Pseudomonas sp., enzim lipase, transesterifikasi dan biodiesel. ABSTRACT The rapidly increasing use of fuel causes dependence on fossil fuel to remain high and to reduce. This dependence, biofuel has become one of the priorities in the development of renewable energy. Biodiesel can be produced through a transesterification of vegetable oils or animal fats, throught wich the glycerides in the raw material are converted into methyl esters and glycerol as side product. In this study, transesterification of coconut oil was investigated using lipase enzyme produced from the bacterium Pseudomonas sp. isolated from the ground, as catalyst. The experimental results indicate that Pseudomonas sp. reach optimum growth at 18 hours and pH 7 with unit activity of 63.2 U/mL. The purified lipase enzyme has a specific activity of 43.161 U/mg with a purity of 7.5 times compared to that of the crude extract of the enzyme. Pure lipase enzyme has optimum activity at pH 7, temperature 40 °C, and incubation time of 120 minutes. The transesterification experiments were conducted with coconut oil to methanol a molar ratio of 1:4, 1:5, and 1:6, and the products were analyzed using GC-MS to confirm the formation methyl esters. Density and viscosity of the products were also measured. Keywords: Pseudomonas sp., lipase enzyme, transesterification and biodiesel.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 540 Kimia dan ilmu yang berhubungan
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Kimia
Pengguna Deposit: 2203190716 . Digilib
Date Deposited: 12 Apr 2022 00:39
Terakhir diubah: 12 Apr 2022 00:39
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/59171

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir