ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN ALPUKAT, BUAH NAGA, DAN KELENGKENG DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) STUDI KASUS CV. MEGA INDRIANA JAYA

ANNISA GUSMIRNA, 1714231027 (2022) ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN ALPUKAT, BUAH NAGA, DAN KELENGKENG DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) STUDI KASUS CV. MEGA INDRIANA JAYA. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
1. ABSTRAK-ABSTRACT.pdf

Download (61Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (3272Kb)
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2871Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Produk pertanian dikategorikan sebagai produk yang mudah rusak sehingga membutuhkan perencanaan dan penanganan yang tepat. Pengendalian dan peramalan persediaan bahan baku sangatlah penting dalam sebuah industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah pesanan, biaya optimal, Saftey Stock, Reorder Point, dan metode peramalan permintaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Economic Order Quantity (EOQ) dan Single Exponential Smoothing (SES). Objek yang diteliti meliputi 3 jenis buah yaitu, alpukat, buah naga, dan kelengkeng dari tahun 2020-2021. Hasil penelitian pada CV. Mega Indriana Jaya pada tahun 2020 untuk alpukat memiliki jumlah pemesanan 670,96 kg, total biaya persediaan perusahaan Rp.76.422.483, Safety Stock 203,11 kg, dan Reorder Point 242,94 kg, sedangkan pada tahun 2021 memiliki jumlah pemesanan 472,47 kg, total biaya persediaan perusahaan Rp. 44.820.605,84., Safety Stock 75,24 kg, dan Reorder Point 104,67 kg. Buah naga memiliki jumlah pemesanan 173,14 kg, total biaya persediaan perusahaan Rp. 19.720.903, Safety Stock 33,11 kg, dan Reorder Point 39,40 kg, sedangkan pada tahun 2021 memiliki jumlah pemesanan 272,4 kg, total biaya persediaan perusahaan Rp. 25.841.459,64, Safety Stock 88 kg, dan Reorder Point 100,45 Kg. Buah kelengkeng memiliki jumlah pemesanan 95,83 kg, total biaya persediaan perusahaan Rp. 83.141.771, Safety Stock 64,91 kg, dan Reorder Point 76,86 kg, sedangkan pada tahun 2021 yaitu jumlah pemesanan 125,14 kg, total biaya persediaan perusahaan Rp. 81.340.604,03, Safety Stock 57,99 kg, dan Reorder Point 76,12 kg. Total permintaan alpukat, buah naga, dan kelengkeng pada bulan November dan Desember 2021 berturut-turut adalah 2.026,60 kg, 1.248,88 kg, dan 1.287,56 kg. Kata kunci : Economic Order Quantity, Reorder Point, Safety Stock., Single Exponential Smoothing Total Inventory Cost.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Teknologi Hasil Pertanian
Pengguna Deposit: 2203601804 . Digilib
Date Deposited: 18 Apr 2022 07:19
Terakhir diubah: 18 Apr 2022 07:19
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/59888

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir