ANALISIS KESEDIAAN MEMBAYAR (WILLINGNESS TO PAY) PENYEMPROTAN CAIRAN DISINFEKTAN DI KELURAHAN KAMPUNG BARU DENGAN PENDEKATAN CONTINGENT VALUATION METHOD

Marina, 1711021081 (2021) ANALISIS KESEDIAAN MEMBAYAR (WILLINGNESS TO PAY) PENYEMPROTAN CAIRAN DISINFEKTAN DI KELURAHAN KAMPUNG BARU DENGAN PENDEKATAN CONTINGENT VALUATION METHOD. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF 1. ABSTRAK-ABSTRACT - MARINA.pdf Download (3014Kb) | Preview
	File PDF 2. SKRIPSI FULL - MARINA.pdf Restricted to Hanya staf Download (3009Kb)
Preview	File PDF 3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - MARINA.pdf Download (3012Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pada masa pandemi Coronavirus Disease 19 saat ini hal yang dapat dilakukan oleh warga adalah upaya pencegahan atau tindakan preventif untuk mengurangi adanya warga yang terkofirmasi COVID-19, lingkungan Kelurahan Kampung Baru yang merupakan daerah yang terletak di dekat zona pendidikan dan rumah sakit darurat COVID-19 diharapkan dapat melakukan tindakan preventif yang tepat agar aktivitas ekonomi dan sosial warga di Kelurahan Kampung Baru dapat kembali berjalan normal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah variabel umur, pendidikan, pendapatan memiliki hubungan yang positif terhadap kesediaan membayar / willingness to pay (WTP) oleh responden warga terhadap penyemprotan cairan disinfektan di Kelurahan Kampung Baru. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan pendekatan Contingent Valuation Method (CVM) dengan cara menanyakan secara langsung kepada responden tentang nilai yang bersedia dibayarkan oleh responden. Model analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis crosstabs untuk melihat keeratan hubungan antara Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel umur, pendapatan dan pendidikan berhubungan positif dan signifikan terhadap WTP. Rata-rata kesediaan membayar (WTP) warga terhadap kegiatan penyemprotan cairan disinfektan yaitu sebesar Rp. 23.218 perliter, nilai tersebut diatas harga yang ditawarkan atau ditetapkan oleh Kepabean dan Cukai, yaitu sebesar Rp. 20.000. Kata Kunci: Kelurahan Kampung Baru, Korelasi, Penyemprotan Cairan Disinfektan, WTP During the pandemic Coronavirus Disease 19, whats people can do is take preventive measures to reduce the presence of confirmed COVID-19, the Kampung Baru Village environment which is an area located near the education zone and COVID-19 emergency hospital. It is hoped that appropriate preventive measures can be taken so that the economic and social activities of citizen in Kampung Baru Village can return to normal. This study aims to analyze whether the variables of age, education, income have a positive relationship with the willingness to pay (WTP) by citizen respondents towards spraying disinfectant liquid in Kampung Baru Village. Sources of data used are primary and secondary data. This study uses the Contingent Valuation Method (CVM) approach by directly asking respondents about the value that respondents are willing to pay. The data analysis model used in this study is crosstabs analysis to see the close relationship between The results of this study indicate that the variables of age, income and education are positively and significantly related to WTP. The average willingness to pay (WTP) for spraying disinfectant liquid is Rp. 23,218 per liter, the value is above the price offered or determined which is Rp. 20,000. Keywords: : Corelation, Disinfectans spraying, Kampung Baru, WTP

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 330 Ekonomi
Program Studi:	Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Ekonomi Pembangunan
Pengguna Deposit:	UPT . Teti Novianti
Date Deposited:	20 Apr 2022 07:02
Terakhir diubah:	20 Apr 2022 07:02
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60119

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir