FITRIA SUCIANI, 1716011002 (2021) FEMALE GENITAL MUTILATION (FGM) DALAM BUDAYA MASYARAKAT (Studi pada Masyarakat Etnis Semendo di Desa Sukananti, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat). FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK-ABSTRACT - FITRIA.pdf Download (2878Kb) | Preview |
|
|
File PDF
2. SKRIPSI FULL - FITRIA.pdf Download (2873Kb) | Preview |
|
|
File PDF
3. S1 TANPA BAB PEMBAHASAN - FITRIA.pdf Download (2876Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Female Genital Mutilation (FGM) Dalam Budaya Masyarakat (Studi pada Masyarakat Etnis Semendo di Desa Sukananti, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat). Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana latar belakang khitan perempuan (2) bagaimana kepatuhan tenaga medis dan masyarakat terkait peraturan pelarangan khitan perempuan (3) faktor-faktor masih dipertahankannya tradisi khitan perempuan. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan naratif. Informan penelitian adalah dukun khitan perempuan, bidan desa, ibu yang memiliki anak perempuan yang sudah dikhitan, masyarakat, dan tokoh agama. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif terdiri atas pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Latar belakang khitan perempuan adalah adanya keyakinan bahwa khitan perempuan adalah bagian ajaran agama yang harus dipatuhi, khitan perempuan adalah tradisi leluhur yang harus dilestarikan, dan adanya kepercayaan bahwa organ perempuan menyimpan najis dan kotoran. (2) Kepatuhan tenaga medis terkait peraturan pelarangan khitan perempuan yaitu mengetahui adanya pelarangan tersebut tetapi tetap akan melaksanakan khitan perempuan. (3) Faktor-faktor penyebab bertahannya khitan perempuan yaitu adanya faktor fungsional khitan perempuan (kesehatan, agama, dan sosial), faktor kesakralan khitan perempuan, dan faktor kewajiban sosial. Kata Kunci : Kebudayaan, Khitan Perempuan, Tradisi turun-temurun This study aims to determine Female Genital Mutilation (FGM) in Community Culture (Study of the Semendo Ethnic Community in Sukananti Village, Way Tenong District, West Lampung Regency). The problems in this study are (1) what is the background of female circumcision (2) how is the awareness of medical personnel and the community regarding the regulations prohibiting female circumcision (3) the factors that are still maintaining the tradition of female circumcision. The method used is a qualitative research method with a narrative approach. Research informants were female circumcised dukuns, village midwives, mothers with circumcised daughters, community members, and religious leaders. Collecting data using observation, interviews, and documentation. Data analysis using qualitative data analysis consists of data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions. From the results of the research and discussion, the following conclusions can be drawn: (1) The background of female circumcision is the belief that female circumcision is part of religious teachings that must be obeyed, female circumcision is an ancestral tradition that must be preserved, and the belief that female organs store unclean and dirt. (2) Awareness of medical personnel related to regulations prohibiting female circumcision, namely knowing the existence of the prohibition but will still carry out female circumcision. (3) The factors that cause the persistence of female circumcision are the functional factors of female circumcision (health, religion, and social), factors of the sacredness of female circumcision, and factors of social obligation. Keywords: Culture, Female Circumcision, Hereditary Tradition
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan |
Program Studi: | FKIP > Prodi Magister Manajemen Pendidikan |
Pengguna Deposit: | UPT Anita Ekarini |
Date Deposited: | 21 Apr 2022 04:40 |
Terakhir diubah: | 10 Jun 2022 13:57 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60247 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |