ANALISIS MIKROTREMOR BERDASARKAN PETA SEBARAN NILAI FREKUENSI DOMINAN, FAKTOR AMPLIFIKASI DAN INDEKS KERENTANAN SEISMIK MENGGUNAKAN METODE HVSR DAERAH GROBOGAN JAWA TENGAH

Intan Permatasari, 1715051004 (2021) ANALISIS MIKROTREMOR BERDASARKAN PETA SEBARAN NILAI FREKUENSI DOMINAN, FAKTOR AMPLIFIKASI DAN INDEKS KERENTANAN SEISMIK MENGGUNAKAN METODE HVSR DAERAH GROBOGAN JAWA TENGAH. FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK SKRIPSI - Intan Permatasari.pdf Download (264Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL - Intan Permatasari.pdf Restricted to Hanya staf Download (4094Kb)
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN - Intan Permatasari.pdf Download (4Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Has been done research about microtremor analysis based on the dominant frequency value, amplification factor, and seismic vulnerability index as an effort of disaster mitigation so it can predict the damage caused by earthquakes. Based on geological map, most of Grobogan area consists of alluvial deposits which made it susceptible to seismic vibrations because it is dominated by soft soil layer. This research applied the HVSR method. The basic principle of the HVSR method is to determine the dominant frequency value by comparing the horizontal and vertical component of the microtremor data. From the dominant frequency value can be calculated amplification factor, sediment thickness, and seismic susceptibility index which then carried out microzonation mapping to obtain soil characteristics of the research area. The value of the dominant frequency (f0) of Grobogan Central Java is in the range 0,997 – 13,57 Hz, the amplification factor value (A0) of Grobogan Central Java is in the range 1,3 – 4,6, the sediment thickness of Grobogan Central Java is in the range 8,4 – 24,5 meter, and the seismic vulnerability index (Kg) of Grobogan Central Java is in the range 0,12 – 21,8 cm/s2. Based on the analysis of the distribution map of the dominant frequency value, amplification factor, sediment thickness, and seismic vulnerability index, it shows that the dangerous area when an earthquake occurs and can cause severe damage more than other areas are in the Temon, Getasrejo and Kalongan areas. Keywords: HVSR method, dominant frequency, amplification factor, sediment thickness, seismic vulnerability index. Telah dilakukan penelitian tentang analisis mikrotremor berdasarkan nilai frekuensi dominan, faktor amplifikasi dan indeks kerentanan seismik yang dimaksudkan sebagai upaya mitigasi bencana karena dapat memprediksi kerusakan-kerusakan akibat gempabumi. Berdasarkan peta geologi, sebagian besar wilayah Grobogan merupakan endapan aluvial sehingga menyebabkan rentan terhadap getaran seismik karena didominasi oleh lapisan lunak. Penelitian ini menggunakan metode HVSR. Prinsip dasar dari metode HVSR adalah menentukan nilai frekuensi dominan dengan membandingkan nilai komponen horizontal dan komponen vertikal dari data mikrotremor. Sehingga dari nilai frekuensi dominan ini dapat dilakukan perhitungan faktor amplifikasi, ketebalan sedimen dan indeks kerentanan seismik yang kemudian dilakukan pemetaan mikrozonasi sehingga didapatkan karakteristik tanah daerah penelitian. Nilai frekuensi dominan daerah Grobogan Jawa Tengah berada pada kisaran 0,997 – 13,57 hz, nilai faktor amplifikasi daerah Grobogan Jawa Tengah berada pada kisaran 1,3 – 4,6, nilai ketebalan sedimen daerah Grobogan Jawa Tengah berada pada kisaran 8,4 – 24,5 meter, dan nilai indeks kerentanan seismik daerah Grobogan Jawa Tengah berada pada kisaran 0,12 – 21,8 cm/s2 . Berdasarkan hasil analisis peta sebaran nilai frekuensi dominan, faktor amplifikasi, ketebalan sedimen dan indeks kerentanan seismik, menunjukkan bahwa daerah yang bahaya ketika terjadi gempabumi dan menyebabkan kerusakan yang parah dari daerah penelitian yang lain berada pada daerah Temon, Getasrejo dan Kalongan. Kata Kunci: Metode HVSR, frekuensi dominan, faktor amplifikasi, ketebalan sedimen, indeks kerentanan seismik

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
Program Studi:	Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Geofisika
Pengguna Deposit:	UPT . Teti Novianti
Date Deposited:	22 Apr 2022 03:10
Terakhir diubah:	22 Apr 2022 03:10
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60379

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir