WAHYUNI ATIKA, 1713033005 (2021) PENGADAAN GURU BUMIPUTERA UNTUK MEMENUHI PROGRAM PENDIDIKAN PADA MASA POLITIK ETIS. FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
3. ABSTRAK - wahyuni atika.pdf Download (8Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL - wahyuni atika.pdf Restricted to Hanya staf Download (1530Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - wahyuni atika.pdf Download (1291Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Politik etis yang terjadi pada awal abad ke-19 dengan memperbaiki sistem pendidikan di Hindia Belanda dengan memberi kesempatan bagi anak pribumi untuk mengenyam pendidikan. Tujuan dari pelaksanaan politik etis dalam bidang pendidikan adalah memberi kesejahteraan kepada rakyat Hindia Belanda dengan cara memberantas buta huruf agar mereka dapat bekerja lebih layak. Keberadaan sekolah yang tidak seimbang dengan keberadaan guru menjadi permasalahan baru di dunia pendidikan, sehingga pemerintah melakukan beberapa upaya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Penelitian ini memiliki rumusan masalah penelitian yaitu, bagaimanakah pengadaan guru untuk memenuhi program pendidikan pada masa Politik etis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengadaan guru bumiputera untuk memenuhi program pendidikan pada masa politik etis. metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, metode penelitian sejarah, dengan teknik pengumpulan data kepustakaan dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif. Hasil yang didapatkan penelitian mengenai pengadaan guru bumiputera untuk memenuhi program pendidikan pada masa politik etis, pemerintah berupaya dengan cara membangun sekolah guru, melatih guru bumiputera agar dapat memenuhi kekurangan guru Belanda. Kata Kunci : Politik Etis, Pendidikan, Guru Bumiputera Ethical politics that occurred in the early 19th century by improving the education system in the Dutch East Indies. provide opportunities for indigenous children to receive education. The purpose of implementing ethical politics in the field of education is to provide welfare to the people of the Dutch East Indies by eradicating illiteracy so that they can work more properly. The existence of schools that are not balanced with the presence of teachers is a new problem in the world of education, so the government makes several efforts to solve the problem. This study has a research problem formulation, namely, how is the procurement of teachers to fulfill educational programs during the era of ethical politics. The purpose of this study was to determine the procurement of Bumiputera teachers to fulfill educational programs in the era of ethical politics. The research method used in this research is the historical research method, with library data collection techniques and documentation. The data analysis technique used is qualitative data analysis techniques. The results obtained are research on the procurement of Bumiputera teachers to fulfill educational programs during the ethical political era, the government seeks to build teacher schools, train Bumiputera teachers in order to meet the shortage of Dutch teachers. Keywords: Ethical Politics, Education, Bumiputera Teachers
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan 900 Sejarah dan Geografi |
Program Studi: | FKIP > Prodi Pendidikan Sejarah IPS |
Pengguna Deposit: | UPT . Neti Yuliawati |
Date Deposited: | 25 Apr 2022 01:35 |
Terakhir diubah: | 25 Apr 2022 01:35 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/60411 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |