INTAN BONITA LUMBAN GAOL, 1115011044 (2014) ANALISIS KINERJA JARINGAN JALAN DI PROVINSI LAMPUNG DENGAN MENGGUNAKAN PEMODELAN TRANSPORTASI. Fakultas Teknik, Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (8Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRACT.pdf Download (7Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (95Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (4Mb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (4Mb) | Preview |
|
|
File PDF
PERNYATAAN.pdf Download (3350Kb) | Preview |
|
|
File PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf Download (104Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PERSEMBAHAN.pdf Download (66Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MOTO.pdf Download (66Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SANWACANA.pdf Download (138Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (22Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (9Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (17Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (109Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (655Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (182Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (3800Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (11Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (50Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
ABSTRAK BAHASA INDONESIA Provinsi Lampung dengan ibukota Bandar Lampung adalah wilayah yang menyimpan potensi serta fokus pada pengembangan lahan. Dalam rangka mengakomodasi kebutuhan pelayanan angkutan dimasa datang perlu adanya pengembangan Jaringan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan untuk konektivitas semua moda transportasi dimana pengembangan itu sendiri memerlukan acuan agar terdapat kesinambungan perencanaan dengan keterbatasan anggaran Pemerintah Provinsi Lampung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola pergerakan dan dampak penerapan kebijakan terkait jaringan transportasi yang ada di Provinsi Lampung dan mengetahui pengaruh rencana pengembangan Jaringan Transportasi dengan skenario Dermaga, Tol Sumatera, Jalur Kereta Api, Bandara, Jembatan Selat Sunda. Wilayah penelitian adalah ruas jalan provinsi dan jalan nasional di Provinsi Lampung dengan jumlah 131 ruas jalan dan dalam pemodelan ini sebanyak 40 zona internal dan 3 zona eksternal di Provinsi Lampung. Data MAT tahun 2009 yang dipakai merupakan data sekunder yang diperoleh berdasarkan data survey harian menggunakan Metode Furness untuk mendapatkan jumlah pergerakan pada rencana penerapan kebijakan. Analisis data pada penelitian menggunakan program SATURN dan menitikberatkan pada kondisi sebelum dan sesudah revitalisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pola pergerakan menunjukkan adanya pola pergerakan menerus pada orang dari Provinsi Palembang ke Pulau Jawa atau sebaliknya tahun 2014 sebesar 8 juta penumpang pertahun dan dari Bengkulu ke Pulau Jawa dan sebaliknya sebesar 0,7 juta penumpang pertahun, (2) semua skenario meningkatkan kinerja jalan terutama setelah pembangunan Jalur Kereta Api dan Pembangunan Tol Sumatera dengan perubahan nilai VCR dari 0,83 menjadi 0,45 pada simpang Asahan-Simpang Mesuji D saat pembangunan Tol Sumatera dan perubahan VCR dari 1,29 menjadi 0,45 pada simpang Terbanggi Besar-Bandar Jaya, (3) perlu dilakukannya rencana pengembangan jaringan jalan pada jaringan Lalulintas dan Angkutan Jalan, Jaringan Kereta Api, Jaringan Penyeberangan, Jaringan Laut dan Jaringan Udara di Provinsi Lampung. Kata kunci : kinerja jalan, matrik asal tujuan, pola pergerakan, Provinsi Lampung ABSTRACT BAHASA INGGRIS Lampung Province with Bandar Lampung as its capital city has area that has potention and focus on land development. On the purpose of future transportation service requirement accomodation, traffic network and public transportation development are needed, it is needed to connect all transportation modes. With limited budget of Lampung Province, this kind of development needs reference, so it can have integrated planning. The purpose of this reasearch are to recognise the movement pattern and the effect of wisdom application that relates to transportation network on Lampung Province, and to recognise the effect of development planning on transportation network with scenario of jetty, Sumatera Toll, railway, airport, and Sunda Strait Bridge. Domain of the research are province street and national street in Lampung Province, those have 131 street segments. And this modelling has 40 internal zone and 3 eksternal zone on Lampung Province. Data of Origin Destination Matrix on 2009, which used in this reasearch are secondary data that obtain from daily survey data with Furness Method to get the sum of movement on wisdom application planning. Data analysis in this research uses SATURN program and makes the pre condition and post revitalisation as an emphasis. The result of the research are (1) Amount of movement patterns show a continous movement pattern of people from Palembang to Java Island and vice versa on 2014 is 8 million passengers for a year and from Bengkulu to Java Island and vice versa is 0,7 million passengers for a year, (2) All of scenarios increase street performance, especially after railway and Sumatera Toll development. After railway development, value of VCR changes from 0,83 to 0,45 on Simpang Asahan-Simpang Mesuji D. And the effect of Sumatera Toll development is value of VCR changes from 1,29 to 0,45 on Simpang Terbanggi Besar-Bandar Jaya, (3) Development of street network planning on traffic network and public transportation, railway, acrossing network, sea network, and air network on Lampung Province are needed. Keyword : street ability, origin destination matrix, movement pattern, Lampung Province
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Sipil |
Pengguna Deposit: | 6938679 . Digilib |
Date Deposited: | 24 Dec 2014 02:28 |
Terakhir diubah: | 24 Dec 2014 02:28 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/6048 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |