Febrianto, 0714071038 (2014) SIMULASI PEMANENAN AIR HUJAN UNTUK MENCUKUPI KEBUTUHAN AIR IRIGASI PADA BUDIDAYA TANAMAN JAGUNG (Zea Mays). Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (82Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRACT.pdf Download (82Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (223Kb) | Preview |
|
|
File PDF
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (235Kb) | Preview |
|
|
File PDF
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (226Kb) | Preview |
|
|
File PDF
LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (260Kb) | Preview |
|
|
File PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf Download (97Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SANWACANA.pdf Download (151Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (91Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (6Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (89Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (156Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (425Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (328Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (313Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (6Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (222Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Abstrak Bahasa Indonesia Penelitian ini bertujuan untuk menentukan perbandingan luas 1ha lahan dan luas kolam yang optimal melalui simulasi tanam selama 13 tahun. Parameter yang digunakan dalam simulasi berupa data Perkolasi, Limpasan, Kadar air, tinggi tanaman, kapasitas lapang (FC), titik layu permanen (PWP), koefisien crop (Kc), evapotranspirasi (ETc) yang diperoleh (muamar, 2012). Data klimatologi harian selama 13 tahun (1999-2011) diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Lampung. Program ditulis menggunakan vissim 4.0 (Visual Simulation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pemanenan air hujan dapat mencukupi kebutuhan air irigasi tanaman jagung. Luas kolam terkecil untuk mencukupi kebutuhan air irigasi terjadi di bulan tanam Februari yakni 570 m2. Sedangkan kolam terluas terjadi di bulan tanam Agustus yakni 1620 m2. Kata kunci: evapotranspirasi, irigasi, jagung, pemanenan air hujan. Abstract Bahasa Inggris A rainwater harvesting system consisted of a planning land area and a rainwater collection pond area. This study aimed to determine the optimum ratio of the planting area to the collection pond area. Research was conducted by running a 13 year simulation with daily time step. A 13 year (1999-2011) daily meteorological data set obtained from the Meteorology, Climatology and Geophysics Agency (BMKG) Lampung Province, was used to run the simulation. Programs written using VISSIM 4.0 (Visual Simulation). The results showed that the rainwater harvesting system can suffice the irrigation water for maize. The smallest pond area (570 m2) required if planting was done in February, while the largest pond area (1620 m2) required if planting was done on August. Key words: evapotranspiration, corn, irrigation, rain water harvesting.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Teknik Pertanian |
Pengguna Deposit: | 0831777 . Digilib |
Date Deposited: | 29 Dec 2014 02:24 |
Terakhir diubah: | 29 Dec 2014 02:24 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/6089 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |