RESPON 13 KLON UBIKAYU (Manihot esculenta Crantz) TERHADAP PEMUPUKAN KALIUM DI TANJUNG BINTANG, LAMPUNG SELATAN

RIZKI ARISANDI, 1614121148 (2021) RESPON 13 KLON UBIKAYU (Manihot esculenta Crantz) TERHADAP PEMUPUKAN KALIUM DI TANJUNG BINTANG, LAMPUNG SELATAN. Fakultas Pertanian, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
FIle PDF
1. ABSTRAK - ABSTRACT - Riski Arisandi.pdf

Download (32Kb) | Preview
[img] FIle PDF
2. SKRIPSI FULL - Riski Arisandi.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2594Kb)
[img]
Preview
FIle PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN ok - Riski Arisandi.pdf

Download (2594Kb) | Preview

Abstrak

Manfaat yang banyak dimiliki oleh tanaman ubi kayu mendorong Indonesia untuk terus meningkatkan produksi ubi kayu. Indonesia mengalami penurunan produksi ubi kayu.Salah satu yang menjadi kendala menurunnya produksi ubi kayu yaitu masih rendahnya penggunaan varietas unggul berdaya hasil tinggi. Penelitian ini dibandingkan dengan klon standar UJ 5 dan mendapatkan deskripsi dari 8 klon ubi kayu. Penelitian inidilaksanakan di lahan Desa Sukanegara, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan sejak bulan Agustus 2018 sampai dengan Juni 2019. Penelitian ini disusun secara faktorial (13x2) dalam rancanganacal kelompok (RAK) dengan metode split-plot. Petak utama berupa klon-klon ubi kayu sebanyak 13 klon dan anak petak adalah dosis kalium 300 kg/ha dan 150 kg/ha. Setiap ulangan terdiri dari 13 baris tanaman, dalam 1 baris terdiri dari 10 tanaman sebagai satuan percobaan, dari setiap baris diambil 3 tanaman sebagai sampel yang akan diamati. Dilakukan uji homogenitas dengan uji Barlett,aditivitas data diuji dengan uji tukey, kemudian diuji dengan analisis ragam untuk mengetahui perbedaan nilai tengah antar perlakuan menggunakan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dan Uji Dunnet pada taraf nyata 5% menggunakan Software The SAS System for Windows 9.0.Hasil penelitian menunjukkan bahwa klon BL 5-1 dan CMM 252757 080915-15 memiliki jumlah ubi per tiga tanaman lebih banyak dari pada klon UJ 5 dan klon CMM 252757 080915-15 memiliki bobot ubi lebih besar dari pada klon UJ 5. Klon dengan dengan bobot pati dan kadar pati paling tinggi adalah klon UJ 5. Kata kunci : Klon, Pemupukan kalium, Ubi kayu The many benefits of cassava plants encourage Indonesia to continue to increase cassava production. Indonesia has experienced a decline in cassava production. One of the obstacles to the decline in cassava production is the low use of high yielding varieties. This study aimed to determine the superiority of eight cassava clones compared to standard UJ 5 clones and to obtain descriptions of 8 cassava clones. This research was carried out on the land of Sukanegara Village, Tanjung Bintang District, South Lampung Regency from August 2018 to June 2019. This research was arranged in a factorial (13x2) in a randomized group design (RAK) with the split-plot method. The main plots consisted of 13 clones of cassava and the sub-plots with potassium doses of 300 kg/ha and 150 kg/ha. Each replication consisted of 13 rows of plants, in 1 row consisting of 10 plants as an experimental unit, from each row 3 plants were taken as samples to be observed. The homogeneity test was carried out with the Barlett test, the data additives were tested with the Tukey test, then tested with analysis of variance to determine the difference in the mean value between treatments using the Least Significant Difference Test (BNT) and Dunnet's Test at a significance level of 5% using The SAS System for Windows 9.0 Software. . The results showed that clones BL 5-1 and CMM 252757 080915-15 had more tubers per three plants than clones UJ 5 and clones CMM 252757 080915-15 had tuber weights greater than clones UJ 5. starch and the highest starch content was clone UJ 5. Keywords: Clones, Cassava, Potassium Fertilization

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan)
600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian > Prodi Agroteknologi
Pengguna Deposit: UPT . Dito Nipati
Date Deposited: 19 May 2022 01:55
Terakhir diubah: 19 May 2022 01:55
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61329

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir