ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DARI DAUN SUNGKAI (Peronema canescens Jack) SERTA STUDI POTENSI ANTIVIRUS CORONAVIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) SECARA IN SILICO

Uswatun Khasanah, 1617011057 (2021) ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DARI DAUN SUNGKAI (Peronema canescens Jack) SERTA STUDI POTENSI ANTIVIRUS CORONAVIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) SECARA IN SILICO. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK USWATUN - Uswatun Khasanah.pdf

Download (88Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL Uswatun Khasanah (Tanpa Lampiran) - Uswatun Khasanah.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (3748Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL Uswatun Khasanah (Tanpa Pembahasan & Lampiran) - Uswatun Khasanah.pdf

Download (3208Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Tumbuhan Peronema canescens Jack (P. canescens) merupakan salah satu spesies dari famili Verbenaceae yang dikenal dengan nama sungkai. Tumbuhan sungkai merupakan salah satu tanaman obat tradisional Indonesia yang dikenal karena daunnya dapat digunakan sebagai antibakteri, antimalaria, dan antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder dari daun sungkai serta kajian potensi antivirus COVID-19 senyawa hasil isolasi secara in silico. Tahapan penelitian yang dilakukan meliputi pengambilan sampel dan persiapan sampel, ekstraksi menggunakan metode maserasi dan partisi cair-cair, serta proses pemisahan dan pemurnian dengan menggunakan metode kromatografi cair vakum dan kromatografi kolom. Senyawa yang berhasil diisolasi berupa kristal putih (NV20) dan kristal kuning pucat (NV21) masing- masing sebanyak 20,3 mg dan 4,0 mg. Identifikasi struktur senyawa hasil isolasi dilakukan dengan menggunakan spektroskopi 1H-NMR, 13C-NMR, dan NMR 2D meliputi HMBC dan HMQC. Berdasarkan analisis data spektroskopi, senyawa NV21 merupakan senyawa baru golongan flavonoid jenis flavonon yang memiliki rumus molekul C18H16O7 dengan nama struktur 5,2’-dihidroksi-7,8,4’- trimetoksiflavon, sedangkan senyawa NV20 belum dapat diperkirakan struktur yang mungkin. Analisis lebih lanjut seperti spektrometri massa diperlukan untuk mengkonfirmasi struktur NV21 secara tepat dan memprediksi kemungkinan struktur NV20. Kajian doking dilakukan pada senyawa NV21 sebagai ligan uji menggunakan software AutoDock yaitu AutoDock 4 dan AutoDock vina. Hasil studi doking menunjukkan bahwa energi ikatan antara senyawa NV21 dengan protein lebih besar dibandingkan ligan kokristal yaitu -6,84 kkal/mol dengan nilai konstanta inhibisi sebesar 12,64 μM. Sedangkan hasil doking menggunakan AutoDock vina diperoleh energi bebas gibbs (ΔG) antara senyawa NV21 dengan protein lebih besar dibandingkan ligan kokristal yaitu -6,66 kkal/mol. Nilai energi ikatan ligan uji bernilai negatif, artinya senyawa juga berhasil membentuk ikatan dengan SARS-CoV-2 Mpro. Sehingga nilai energi ikatan yang diperoleh dari studi doking tersebut menunjukan bahwa ligan uji yang diperoleh dari daun sungkai memiliki potensi sebagai inhibitor enzim SARS-CoV-2 Mpro. Kata kunci : Daun sungkai, flavonoid, in silico, P. canescens, SARS-CoV-2 Mpro, virus COVID-19 Peronema canescens Jack is a species of the Verbenaceae family which has the local name “sungkai”. Sungkai plant is one of the traditional Indonesian medicinal plants that can be used as antibacterial, antimalarial, and anti-inflammatory. This research aims to isolate and identify secondary metabolites from sungkai leaves and to conduct in silico study of its potential antivirus of COVID-19. This research was carried out through several steps including sample preparation, extraction, fractination, purification, and analysis structure of the compounds. Extraction was done using maceration technique while fractionation and purification were conducted using vacuum liquid chromatography and coloumn chromatography. Two isolated compounds were obtained as white crystal (20,3 mg; code: NV20) and pale yellow crystal (4,0 mg; code: NV21). The structure elucidations of isolated compounds was identified using NMR spectroscopic including 1D NMR such as 1H-NMR, 13C-NMR, along with 2D NMR such as HMBC and HMQC. Based on the analysis of spectroscopic data, the compound NV21 was identified as flavonoid type of flavone with the molecular formula C18H16O7 namely 5,2’ dihydroxy-7,8,4’- trimethoxyflavone, while the possible structure of the compound NV20 could not be predicted. Further analysis is needed to confirm the exact structure of NV21 and predict the possible structure of NV20. Docking study was carried out on NV21 compound as a test ligand using AutoDock software, namely AutoDock 4 and AutoDock vina. The results of the docking study showed that the bond energy between NV21 and protein was higher than the cocrystal ligand, is -6.84 kcal/mol an inhibition constant value of 12.64 μM. While the results with the value of docking study using AutoDock vina obtained Gibbs free energy (ΔG) is -6,66 kcal/mol, which is higher than the cocrystal ligand. The bond energy value of the test ligand was negative, meaning that the compound also succeeded in forming bonds with SARS-CoV-2 Mpro. Therefore the bond energy values obtained from the docking study indicate that the test ligand obtained from sungkai leaves has the potential as an inhibitor of the SARS-CoV-2 Mpro enzyme. Key words : Sungkai leaves, flavonoid, in silico, P. canescens, SARS-CoV-2 Mpro, COVID-19 virus

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika
500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 540 Kimia dan ilmu yang berhubungan
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Kimia
Pengguna Deposit: UPT . Desi Zulfi Melasari
Date Deposited: 20 May 2022 08:11
Terakhir diubah: 20 May 2022 08:11
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/61464

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir