ANALISIS PENGARUH VARIASI pH LARUTAN ACID ZINC PADA SISTEM SEL VOLTA DUA KOMPARTEMEN DENGAN ELEKTRODE Cu(Ag)-Zn

NILLA ANGGI PRATIWI, 1617041046 (2021) ANALISIS PENGARUH VARIASI pH LARUTAN ACID ZINC PADA SISTEM SEL VOLTA DUA KOMPARTEMEN DENGAN ELEKTRODE Cu(Ag)-Zn. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK - Nilla Anggi.pdf

Download (63Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL - Nilla Anggi.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2055Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL TANPA BAB PEMBAHASAN - Nilla Anggi.pdf

Download (1680Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh variasi pH larutan acid zinc pada sistem sel volta dua kompartemen dengan elektrode Cu(Ag)-Zn terhadap nilai karakteristik elektrik dan laju korosi yang dihasilkan. Pasangan Cu(Ag)-Zn digunakan untuk menghasilkan tegangan dan arus dalam sel dengan elektrolit air laut dan larutan acid zinc. Dua kompartemen dibatasi dengan jembatan garam yang terbuat dari campuran Al2O3 (aluminium oksida) 1 mol dan NaCl (air laut) 1 mol yang terlarut dalam semen putih Tiga Roda. Sel volta terdiri dari 5 sel yang disusun secara seri untuk tiap variasi pH dengan nilai 4, 5 dan 6. Pada setiap sel terisi dengan ± 250ml air laut (bagian katoda) dan ± 200 ml larutan acid zinc (bagian anoda). Sel volta diukur dengan multitester setiap 1 jam sekali selama 3 hari (72 jam). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa dengan penggunaan elektrolit larutan acid zinc yang memiliki nilai pH lebih rendah akan meningkatkan nilai karakteristik elektik serta meningkatkan laju korosi yang dihasilkan sel volta. Kata Kunci: Jembatan garam, karakteristik elektrik, larutan acid zinc, sel volta This research was conducted to analyze the effect of variations in pH of acid zinc solution in a two-compartment voltaic cell system with Cu(Ag)-Zn electrodes on the value of electrical characteristics and the resulting corrosion rate. The Cu(Ag)-Zn pair is used to generate voltage and current in the cell with seawater electrolyte and zinc acid solution. The two compartments are lined with salt bridge made from mixture of 1 mole of Al2O3 (aluminum oxide) and 1 mole of NaCl (sea water) dissolved in “tiga roda” white cement. The voltaic cell consisted of 5 cells arranged in series for each pH variation with values of 4, 5 and 6. Each cell is filled with ± 250 ml of seawater (cathode part) and ± 200 ml of acid zinc solution (anode part). Cell voltaic was measured with a multitester every 1 hour for 3 days (72 hours). Based on the research that has been done, it can be concluded that by using an acid zinc electrolyte solution which has a lower pH value, it will increase the value of the electrical characteristics and increase the corrosion rate produced by voltaic cell. Kata Kunci: Salt bridge, electrical characteristics, acid zinc solution, voltaic cell

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 530 Fisika
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Fisika
Pengguna Deposit: UPT . Rukiah
Date Deposited: 02 Jun 2022 03:48
Terakhir diubah: 02 Jun 2022 03:48
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/62361

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir