EVALUASI PROGRAM BANTUAN PEMBANGUNAN RUMAH LAYAK HUNI (BAPERLAHU) (STUDI PADA KABUPATEN MESUJI TAHUN 2019)

Maharani Karin K., 1616041032 (2021) EVALUASI PROGRAM BANTUAN PEMBANGUNAN RUMAH LAYAK HUNI (BAPERLAHU) (STUDI PADA KABUPATEN MESUJI TAHUN 2019). FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK - maharani karin.pdf

Download (151Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL (Tanpa Lampiran) - maharani karin.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1121Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN (Tanpa Lampiran) - maharani karin.pdf

Download (1208Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) merupakan salah satu permasalahan yang masih banyak di temui dalam lingkungan masyarakat. Oleh sebab itu masalah perumahan masih menjadi urusan wajib bagi Pemerintah Daerah. Kabupaten Mesuji merupakan salah satu daerah yang menjalankan Program Bantuan Pembangunan Rumah Layak Huni (BAPERLAHU) karena masyarakat setempat sebagian besar belum menunjukan eksistensinya dalam memajukan pembangunan. Hal ini dapat dilihat dari data Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Mesuji yang mencapai 15.678 pada tahun 2017. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi bagaimana hasil dari pelaksanaan program Bantuan Pembangunan Rumah Layak Huni (BAPERLAHU) di Kabupaten Mesuji Tahun 2019 dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi pelaksanaan program. Metode penelitian menggunakan penelitian kualitatif, jenis data yang digunakan adalah data primer dan skunder yang mana pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, observasi dan wawancara. Secara umum hasil penelitian menunjukan bahwa evaluasi program Pembangunan Rumah Layak Huni (BAPERLAHU) di Kabupaten Mesuji tahun 2019 belum optimal. Rancangan program yang dibuat Pemerintah sudah cukup baik, namun dalam pelaksanaan di lapangan, masih banyak kendala yang ditemui seperti adanya penguluran waktu dalam pelaksanaan program di lapangan, kurangnya pengawasan dari pihak dinas, serta kurangnya Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM). Kata Kunci : Evaluasi, Program, BAPERLAHU, MBR. Uninhabitable Houses (RTLH) is one of the problems that are still often encountered in the community. Therefore, the housing issue is still a mandatory matter for the Regional Government. Mesuji Regency is one of the areas that run the Housing Development Assistance Program (BAPERLAHU) because most of the local communities have not shown their existence in advancing development. This can be seen from the data on Uninhabitable Houses (RTLH) in Mesuji Regency which reached 15,678 in 2017. The purpose of this study was to evaluate the results of the implementation of the Housing Development Assistance Program (BAPERLAHU) in Mesuji Regency in 2019 and to know what factors affect the implementation of the program. The research method uses qualitative research, the type of data used is primary and secondary data in which data collection uses documentation, observation and interview techniques. In general, the results of the study show that the evaluation of the Housing Development Program (BAPERLAHU) in Mesuji Regency in 2019 has not been optimal. The program design made by the Government is quite good, but in implementation in the field, there are still many obstacles encountered such as the delay in implementing the program in the field, lack of supervision from the department, and the lack of Community Assistance Personnel (TPM). Keywords : Evaluation, Program, BAPELAHU, MBR

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial
Program Studi: Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Administrasi Negara
Pengguna Deposit: UPT . Rukiah
Date Deposited: 03 Jun 2022 02:49
Terakhir diubah: 03 Jun 2022 02:49
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/62467

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir