ANALISIS KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PERJUDIAN KARTU REMI (Studi Pada Kepolisian Resor Tulang Bawang Barat )

RICKY PRATAMA, 1742011058 (2022) ANALISIS KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PERJUDIAN KARTU REMI (Studi Pada Kepolisian Resor Tulang Bawang Barat ). FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (29Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (838Kb)
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (841Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Perjudian di Indonesia sudah ada sejak zaman penjajah Belanda. Salah satu bentuk perjudian yang sejak dulu hingga saat sekarang ini masih marak ditengah-tengah masyarakat adalah kartu remi. Kepolisian sebagai aparat penegak hukum melakukan penangkapan terhadap para pelaku perjudian kartu remi berdasarkan informasi dari warga masyarakat. Permasalahan yang diangkat pada penelitian kali ini adalah (1) Apakah faktor penyebab terjadinya kejahatan perjudian kartu remi di wilayah hukum kepolisian resor Tulang Bawang Barat? (2) Bagaimanakah upaya penanggulangan yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya perjudian kartu remi di wilayah hukum kepolisian resor Tulang Bawang Barat? Pada penelitian kali ini penulis menggunakan pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris yang meliputi data primer dan data sekunder, dimana masingmasing data diperoleh dari penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan langsung. Dengan analisis data yang dilakukan secara kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Perjudian kartu remi di Tulang Bawang Barat terjadi karena masyarakat menganggap bahwa kegiatan tersebut merupakan kegatan harian yang biasa dilakukan dan bukanlah sebuah tindak kejahatan, selain itu kemiskinan atau faktor ekonomi juga menjadi faktor yang memengaruhi terjadinya kejahatan demi memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi perjudian kartu remi di Tulang Bawang Barat memerlukan tiga hal yang berkesinambungan yaitu ; political will, social will dan individual will. Pemerintah memiliki tanggung jawab dalam upaya penanggulangan kejahatan, upaya yang dapat dilakukan adalah melalui memengaruhi pola kehidupan masyarakat melalui usaha yang sistematik untuk membangun kesadaran masyarakat. Pemerintah harus membangun kesadaran masyarakat akan akibat tindak pidana karena dampak penghukuman dari kejahatan dapat ditanggulangi apabila keadaan ekonomi atau keadaan sosial yang memengaruhi seseorang ke arah tingkah laku kriminal dapat dicegah dan dikembalikan ke arah yang baik. Kata Kunci: Perjudian, Kartu Remi, Kepolisian.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum
Program Studi:	Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit:	2203703673 . Digilib
Date Deposited:	16 Jun 2022 02:08
Terakhir diubah:	16 Jun 2022 02:08
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63047

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir