UJI TOKSISITAS AKUT DOSIS TUNGGAL EKSTRAK KOPI ROBUSTA (Coffea canephora) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI KELENJAR ADRENAL TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) GALUR Sprague-Dawley MENGGUNAKAN GUIDELINE UJI OECD NO.423

RISKI HANDIANI ANWARI, 1818011066 (2022) UJI TOKSISITAS AKUT DOSIS TUNGGAL EKSTRAK KOPI ROBUSTA (Coffea canephora) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI KELENJAR ADRENAL TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) GALUR Sprague-Dawley MENGGUNAKAN GUIDELINE UJI OECD NO.423. FAKULTAS KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF 1. ABSTRAK.pdf Download (33Kb) | Preview
	File PDF 2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3582Kb)
Preview	File PDF 3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2153Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Latar Belakang: Kopi merupakan salah satu minuman yang banyak dikonsumsi masyarakat di seluruh dunia. Konsumsi kopi dikenal dapat memberikan banyak manfaat, tetapi apabila dikonsumsi secara berlebih kopi dapat memberikan efek buruk bagi tubuh, seperti dapat merangsang terjadinya stres sehingga menyebabkan kerusakan pada kelenjar adrenal. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh uji toksisitas akut dosis tunggal ekstrak kopi robusta (Coffea canephora) terhadap gambaran histopatologi kelenjar adrenal tikus putih (Rattus norvegicus) galur Sprague-Dawley menggunakan guideline uji OECD No.423. Metode: Penelitian ini adalah quasi experimental dengan rancangan post-test only control group design. Penelitian ini dilakukan sesuai guideline OECD No.423 dengan menggunakan 18 ekor tikus yang terbagi dalam 6 kelompok: K (CMC-Na 1%); Perlakuan ekstrak kopi robusta P1 (2000 mg/kgBB); P2 (300 mg/kgBB); P3 (50 mg/kgBB); P4 (5 mg/kgBB); dan P5 (5000 mg/kgBB). Histopatologi kelenjar adrenal dinilai dengan mengukur luas area medula dan ketebalan korteks adrenal. Hasil: Nilai LD50 dari ekstrak kopi robusta yaitu 2500 mg/kgBB. Selanjutnya dilakukan pengamatan terhadap 3 kelompok yaitu K, P1, dan P5. Hasil rerata luas area medula yaitu K=0,784 mm2; P1=1,539 mm2; P5=1,529 mm2. Uji One Way ANOVA didapatkan p=0,048. Hasil rerata ketebalan korteks yaitu K=913,44 µm; P1=1023,30 µm, P5=1180.82 µm. Uji One Way ANOVA didapatkan p=0,010. Kesimpulan: Terdapat pengaruh uji toksisitas akut dosis tunggal ekstrak kopi robusta (Coffea canephora) terhadap gambaran histopatologi kelenjar adrenal tikus putih (Rattus norvegicus) galur Sprague-Dawley menggunakan guideline uji OECD No.423. Kata Kunci: Histopatologi kelenjar adrenal, Kopi robusta, OECD No. 423, Uji toksisitas akut.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan
Program Studi:	Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit:	2203657923 . Digilib
Date Deposited:	16 Jun 2022 02:48
Terakhir diubah:	16 Jun 2022 02:48
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63054

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir