Kemitraan Konservasi di Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman Wan Abdul Rachman, Provinsi Lampung

salmamufidah2708@gmail.com, Salma Mufidah (2022) Kemitraan Konservasi di Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman Wan Abdul Rachman, Provinsi Lampung. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (6Mb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (6Mb)
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (6Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Kemitraan Konservasi menjadi salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk menyelaraskan manfaat hutan secara ekologi, sosial, dan ekonomi. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan penerapan Kemitraan Konservasi, menjelaskan faktor-faktor pendukung dan penghambat Kemitraan Konservasi, dan strategi dalam melaksanakan Kemitraan Konservasi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa progres Kemitraan Konservasi terus meningkat. Hal tersebut ditunjukkan oleh sebanyak 17 kelompok tani hutan sudah melakukan perjanjian kerja sama dari total 180 kelompok tani hutan yang ada. Faktor-faktor pendukung Kemitraan Konservasi yaitu adanya regulasi yang jelas, pemberian bantuan bibit produktif, sumber pendapatan masyarakat, diversifikasi produk hasil hutan bukan kayu, peningkatan kesejahteraan masyarakat, kapasitas sumber daya manusia dari pengelola cukup baik. Faktor- faktor penghambatnya yaitu pemahaman masyarakat yang masih rendah, kurangnya kepercayaan masyarakat, sarana dan prasarana yang kurang memadai, jumlah sumber daya manusia dari pengelola terbatas, kurangnya dukungan dana dari pemerintah. Strategi dalam strategi dalam melaksanakan Kemitraan Konservasi yaitu strategi Strength and Opportunities (SO) yaitu menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang diterapkan adalah optimalisasi pendampingan oleh tim penyuluh yang berkualitas untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait Kemitraan Konservasi, kemudahan akses atas informasi dan regulasi yang jelas untuk mendukung kelembagaan masyarakat, sosialisasi RPHJP secara masif dan kontinuitas guna mendapatkan dukungan stakeholder lain, eksplorasi dan promosi SDA untuk meningkatkan antusias masyarakat dalam melaksanakan Kemitraan Konservasi. Kata kunci: Kemitraan Konservasi, kawasan konservasi, taman hutan raya, Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman. The Conservation Partnership is one of the government's efforts to harmonize the ecological, social and economic benefits of forests. The purpose of this study is to explain the implementation of Conservation Partnerships, to explain the supporting and inhibiting factors of Conservation Partnerships, and strategies in implementing Conservation Partnerships. Data was collected using the method of observation, in-depth interviews, and documentation studies. The results of the study show that the progress of the Conservation Partnership continues to increase. This is shown by as many as 17 forest farmer groups have entered into cooperation agreements from a total of 180 existing forest farmer groups. The supporting factors for the Conservation Partnership are the existence of clear regulations, the provision of productive seeds, sources of community income, diversification of non-timber forest products, improvement of community welfare, good capacity of human resources from managers. The inhibiting factors are low public understanding, lack of public trust, inadequate facilities and infrastructure, limited number of human resources from managers, lack of financial support from the government. The strategy in implementing the Conservation Partnership is the Strength and Opportunities (SO) strategy, which is to use strengths to take advantage of existing opportunities. The strategies implemented are optimizing mentoring by a team of qualified extension workers to increase public understanding regarding Conservation Partnerships, easy access to clear information and regulations to support community institutions, massive socialization of RPHJP and continuity to get support from other stakeholders, exploration and promotion of natural resources to improve community enthusiasm in implementing the Conservation Partnership. Keywords: conservation area, Conservation Partnership, grand forest park, Wan Abdul Rachman Forest Park.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi:	Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Kehutanan
Pengguna Deposit:	2203197669 . Digilib
Date Deposited:	20 Jun 2022 04:38
Terakhir diubah:	20 Jun 2022 04:38
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63265

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir