TINDAK PERLOKUSI DALAM GELAR WICARA MATA NAJWA EPISODE COBA-COBA TATAP MUKA DAN IMPLIKASINYA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP

Aulia Nurul Fauzi, 1513041072 (2022) TINDAK PERLOKUSI DALAM GELAR WICARA MATA NAJWA EPISODE COBA-COBA TATAP MUKA DAN IMPLIKASINYA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (14Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2487Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASANA.pdf

Download (2346Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Permasalahan dalam penelitian ini didukung dengan ditemukannya data tindak perlokusi yang terdapat dalam video tuturan gelar wicara Mata Najwa Episode Coba-Coba Tatap Muka dan implikasinya pada pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan tindak perlokusi dalam gelar wicara Mata Najwa Episode Coba-Coba Tatap Muka dan implikasinya pada pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP. Desain penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pencatatan secara deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode simak dan catat. Data yang telah terkumpul diklasifikasikan sesuai dengan jenis tindak ilokusi dan perlokusi untuk selanjutnya dianalisis secara lebih mendalam menggunakan teknik analisis data heuristik. Sumber data penelitian ini adalah video tuturan gelar wicara Mata Najwa Episode Coba-Coba Tatap Muka. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan 82 data tindak perlokusi yang ditunjukkan oleh mitra tutur sebagai respons terhadap tuturan yang disampaikan oleh penutur. Jenis tindak perlokusi yang paling banyak ditunjukkan oleh mitra tutur adalah tindak perlokusi verbal responsif positif dengan rincian 23 data tindak ilokusi asertif berperlokusi verbal responsif positif. Hal tersebut disebabkan sebagian besar mitra tutur merasa setuju dengan pertanyaan atau pernyataan yang disampaikan oleh penutur dan merasa lebih nyaman untuk memberikan respons dalam bentuk tuturan verbal. Jenis tindak perlokusi nonverbal yang paling banyak ditemukan adalah tindak perlokusi nonverbal responsif positif dengan rincian 2 data tindak ilokusi direktif berperlokusi nonverbal responsif positif. Mitra tutur yang tidak menjawab tuturan penutur secara verbal, umumnya memberikan gestur yang menyiratkan persetujuan seperti menganggukkan kepala atau tertawa sambil menutup mulut. Jenis tindak perlokusi verbal nonverbal yang paling banyak ditemukan adalah tindak perlokusi verbal responsif positif dan nonverbal responsif positif, dengan rincian 9 data tindak ilokusi asertif berperlokusi verbal responsif positif dan nonverbal responsif positif. Beberapa mitra tutur tidak hanya memberikan respons secara verbal atas tuturan yang disampikan penutur, melainkan juga memberikan respons nonverbal berupa gestur tertentu yang menyiratkan persetujuan. Penelitian ini dapat diimplikasikan pada kegiatan pembelajaran, khususnya pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas IX tentang materi teks diskusi. Hasil penelitian berupa analisis tindak perlokusi dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran untuk mengetahui jenis argumen pro dan kontra yang terdapat dalam teks debat atau diskusi. Video gelar wicara dapat ditampilkan di depan kelas menggunakan LCD proyektor, sedangkan transkrip percakapan yang memuat tindak perlokusi dapat dibagikan saat guru memberi penugasan proyek kepada siswa. Media pembelajaran yang digunakan tercantum dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada Kompetensi Dasar 3.9 dan 4.9 Menyimpulkan isi gagasan, pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi atas permasalahan aktual dalam teks diskusi yang dibaca dan didengar. Kata kunci: tindak ilokusi, tindak perlokusi, Gelar Wicara Mata Najwa.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan
400 Bahasa
Program Studi: FKIP > Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah
Pengguna Deposit: 2203984394 . Digilib
Date Deposited: 23 Jun 2022 02:31
Terakhir diubah: 23 Jun 2022 02:31
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/63538

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir