PENGELOLAAN PULAU KECIL BERBASIS PARIWISATA: KASUS DI PULAU PAHAWANG, KABUPATEN PESAWARAN, PROVINSI LAMPUNG

PUTRI WAHYUNI, 2020041008 (2022) PENGELOLAAN PULAU KECIL BERBASIS PARIWISATA: KASUS DI PULAU PAHAWANG, KABUPATEN PESAWARAN, PROVINSI LAMPUNG. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (87Kb) | Preview
[img] File PDF
TESIS FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2056Kb)
[img]
Preview
File PDF
TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2103Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pulau kecil diartikan sebagai pulau yang luasnya 2.000 km2 terlepas dari induk pulau, dan memiliki satu kesatuan ekosistem di dalamnya. Daratan kecil yang berada ditengah laut ini tergolong rentan akan berbagai hal, baik yang disebabkan oleh manusia atau diakibatkan oleh keadaan alam. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi dan menganalisis terkait pola pemanfaatan lahan, potensi wisata, peran stakeholder wisata, dan mengkaji implementasi kebijakan pengelolaan wisata di Pulau Pahawang. Pengumpulan data dilakukan menggunakan observasi, wawancara dengan stakeholder dan wisatawan, dan studi literatur. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan, analisis GIS, analisis 4A (Atraksi, Aksesibilitas, Amenitas, dan Ancillary Service), analisis stakeholder, dan analisis implementasi kebijakan. Hasil yang diperoleh adalah pola pemanfaatan lahan yang ada meliputi agroforestri, mangrove, tambak, pemukiman dan hutan yang dilindungi oleh masyarakat. Potensi wisata yang teridentifikasi ada tujuh destinasi, yaitu wisata pantai, wisata mangrove, wisata bawah laut (snorkeling), wisata minat khusus lutung, wisata sepeda (keliling pulau), wisata pendakian, dan wisata religi. Stakeholder yang ada meliputi masyarakat, pemerintah desa, tokoh masyarakat/tokoh adat, badan usaha milik desa (bumdes), kelompok sadar wisata (pokdarwis), DPRD Pesawaran, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pesawaran, Dinas Pariwisata Pesawaran, dan travel agent. Pada implementasinya kebijakan yang ada belum berjalan dengan baik, hal ini diusulkan untuk mengembangkan alternatif kebijakan perihal pengelolaan pulau kecil berbasis pariwisata. Kata kunci: Pulau kecil, Sumber Daya Alam, pariwisata, Community Based Tourism (CBT), agroforestri, mangrove, hutan yang dilindungi oleh masyararakat lokal, stakeholder, kebijakan. A small island is defined as an island with an area of 2,000 km2 apart from the main island and has a unified ecosystem in it. This small land in the middle of the sea is classified as vulnerable to various things, whether caused by humans or caused by natural conditions. The purpose of this research is to identify and analyze related land-use patterns, tourism potential, and the role of tourism stakeholders, and to examine the implementation of tourism management policies on Pahawang Island. Data was collected using observation, interviews with stakeholders and tourists, and literature studies. The data that has been collected is then analyzed using GIS analysis, 4A analysis (Attractions, Accessibility, Amenity, and Ancillary Service), stakeholder analysis, and analysis of policy implementation. The results obtained are the existing land use patterns including agroforestry, mangroves, ponds, settlements, and forests that are protected by the community. There are seven tourism potentials identified, namely beach tourism, mangrove tourism, underwater tourism (snorkeling), special interest tours for langurs, bicycle tours (around the island), climbing tours, and religious tourism. The existing stakeholders include the community, village government, community leaders/customary leaders, village-owned enterprises (bumdes), tourism awareness groups (pokdarwis), Pesawaran DPRD, Pesawaran Regional Development Planning Agency (Bappeda), Pesawaran Tourism Office, and travel agents. In the implementation of existing policies, it has not been going well, it is proposed to develop alternative policies regarding tourism-based small island management. Keywords: Small islands, natural resources, tourism, Community Based Tourism (CBT), agroforestry, mangroves, forests protected by local communities, stakeholders, policy.

Jenis Karya Akhir: Tesis (Masters)
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan)
Program Studi: Pascasarjana
Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Pascasarjana
Pengguna Deposit: 2203854215 . Digilib
Date Deposited: 13 Jul 2022 01:46
Terakhir diubah: 13 Jul 2022 01:46
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64098

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir