PENGARUH INSECT GROWTH REGULATOR (IGR) BERBAHAN AKTIF PIRIPROKSIFEN SEBAGAI LARVASIDA VEKTOR MALARIA TERHADAP BENUR UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei)

Putri, Sriana (2022) PENGARUH INSECT GROWTH REGULATOR (IGR) BERBAHAN AKTIF PIRIPROKSIFEN SEBAGAI LARVASIDA VEKTOR MALARIA TERHADAP BENUR UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei). FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (222Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (892Kb)
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN.pdf

Download (772Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Malaria merupakan suatu penyakit infeksi parasit yang diakibatkan oleh Plasmodium di dalam sel darah merah yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles betina, menyerang semua kelompok usia. Terdapat beberapa organisme lain di tempat perindukan nyamuk, salah satunya yaitu udang vaname. Pengendalian penyakit malaria dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya yaitu dengan pengendalian kimiawi menggunakan Insect Growth Regulator (IGR) berbahan aktif piriproksifen. Piriproksifen merupakan insektisida yang di dalamnya terdapat senyawa juvenoid. Senyawa juvenoid dapat mempengaruhi morfogenesis nyamuk, ditandai dengan kegagalan larva menjadi pupa. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh senyawa IGR terhadap benur udang vaname (Litopenaeus vannamei). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai Februari 2022 di Laboratorium Zoologi II, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri dari 4 perlakuan dan 6 kali pengulangan. Konsentrasi yang digunakan pada penelitian ini yaitu kontrol, IGR 25 ppm, IGR 50 ppm, dan IGR 100 ppm. Menggunakan 20 ekor benur udang vaname PL12 pada setiap perlakuan dengan volume air pemeliharaan 2,5 l. Data pertumbuhan berupa berat dan panjang tubuh udang vaname dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf 0,05, data mortalitas dan kelulushidupan dianalisis secara deskriptif. Parameter yang diamati adalah mortalitas, pertumbuhan berupa berat dan panjang, serta kelulushidupan selama pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan IGR berbahan aktif piriproksifen dengan berbagai konsentrasi tidak memberikan pengaruh secara nyata terhadap pertumbuhan, mortalitas dan kelulushidupan benur udang vaname sehingga larvasida IGR berbahan aktif piriproksifen aman digunakan untuk pengendalian vektor malaria pada hatchery dan tambak udang vaname. Kata Kunci: Larvasida, Anopheles sp., Insect Growth Regulator, piriproksifen, udang vaname (L. vannamei).

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 570 Biologi
500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 590 Ilmu hewan (zoologi)
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Biologi
Pengguna Deposit: 2203937901 . Digilib
Date Deposited: 03 Aug 2022 04:34
Terakhir diubah: 03 Aug 2022 04:34
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/64384

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir