PENGARUH PENAMBAHAN PUPUK UREA TERHADAP KARAKTERISTIK PUPUK KOMPOS PELET

Risya Julianarifdah , 1814071044 (2022) PENGARUH PENAMBAHAN PUPUK UREA TERHADAP KARAKTERISTIK PUPUK KOMPOS PELET. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
1. ABSTRAK-ABSTRACT.pdf

Download (125Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (3461Kb)
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (3198Kb) | Preview

Abstrak

Pupuk organik dan pupuk kimia memiliki perannya masing-masing dan bekerja sesuai fungsinya untuk dapat membantu memelihara tanaman. Pupuk organik dan pupuk kimia saling bergantung satu sama lain. Namun, aplikasi pupuk kimia dan pupuk kompos secara terpisah sangat merepotkan karna membutuhkan biaya dan tenaga tambahan. Jika pupuk kompos dan pupuk kimia bisa digabungkan menjadi satu dalam bentuk pelet, maka aplikasinya akan lebih praktis dan efisien. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2021 sampai Juni 2022. Pembuatan pupuk kompos dilakukan di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu – Reduce Reuse Recycle (TPST 3R) Universitas Lampung, Laboratorium Daya Alat dan Mesin Pertanian (DAMP), Laboratorium Rekayasa Sumberdaya Air dan Lahan (RSDAL), Laboratorium Fisika Dasar Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial terdiri dari faktor pupuk urea N% (0%, 3%, 6% dan 9% dari bobot kompos) dan faktor waktu pelumatan (10 menit, 20 menit, 30 menit), dengan 3 kali ulangan sehingga diperoleh 36 unit percobaan. Parameter yang diamati yaitu uji massa jenis, kuat tekan, ketahanan getar, ketahanan banting, uji rendam air yang meliputi nilai Electrical Conductivity (EC) dan waktu kehancuran total pelet, higroskopisitas, pH dan kadar nitrogen yang terkandung pada pupuk pelet. Hasil penelitian menunjukkan penambahan urea nyata pada taraf α=0,05 (P<5%) terhadap hasil pengujian massa jenis curah, massa jenis partikel, higroskopisitas, ketahanan banting, ketahanan getar, pH, nilai EC, waktu kehancuran total pelet, dan kadar nitrogen. Waktu pelumatan nyata pada taraf α=0,05 (P<5%) terhadap hasil pengujian massa jenis curah dan kadar nitrogen. Pengaruh interaksi nyata pada taraf α=0,05 (P<5%) terhadap hasil uji rendam air yang meliputi nilai EC dan waktu kehancuran total pelet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar nitrogen paling tinggi dihasilkan oleh persentase penambahan dosis urea yang paling tinggi yaitu 9% dan waktu pelumatan paling lama yaitu 30 menit. Sedangkan kadar nitrogen paling rendah dihasilkan oleh dosis urea 0% atau tanpa penambahan pupuk urea dengan waktu pelumatan 20 menit dan 30 menit. Pupuk kompos remah kehilangan kadar nitrogennya sebanyak 16.67% dengan selisih 0.07-0.08 ketika dilakukan proses peletisasi. Kata kunci : Nitrogen, Pelet, Pelumatan, Urea

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian > Prodi Teknik Pertanian
Pengguna Deposit: 2208631876 . Digilib
Date Deposited: 22 Aug 2022 02:58
Terakhir diubah: 22 Aug 2022 02:58
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65311

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir