IDENTIFIKASI STRUKTUR GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN DAERAH POTENSI TAMBANG EMAS DENGAN PENDEKATAN MAGNETIK STUDI KASUS : NGAMBUR, PESISIR BARAT

Fikri Rahman, 1615051002 (2022) IDENTIFIKASI STRUKTUR GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN DAERAH POTENSI TAMBANG EMAS DENGAN PENDEKATAN MAGNETIK STUDI KASUS : NGAMBUR, PESISIR BARAT. Fakultas Teknik, Universitas Lampung.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK (ABSTRACK).pdf

Download (88Kb) | Preview
[img] File PDF
Skripsi Full_Fikri Rahman_1615051002.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (6Mb)
[img]
Preview
File PDF
Skripsi Tanpa Pembahasan_Fikri Rahman_1615051002.pdf

Download (3606Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Wilayah Indonesia memiliki kandungan sumber daya alam. Pada daerah penelitian yang berada pada Kabupaten Pesisir Barat Provinsi Lampung diduga memiliki potensi kekayaan alam dalam sektor pertambangan yaitu dengan adanya batuan dengan kandungan mineral emas. Mineralisasi emas di Kabupaten Pesisir Barat ditemukan dalam batuan gunung api yang tersusun oleh breksi gunung api, tufa, lava andesit. Penelitian ini dilakukan menggunakan data dari alat ukur PPM GEMSys GSM-19T metode magnetik sebanyak 56 titik pengukuran dengan luasan lahan daerah penelitian seluas 5 Ha. Data ini yang selanjutnya dilakukan pengolahan untuk mengetahui sebaran anomali magnetik, 2D Forward Modeling dan 3D Inversi Modeling. Sebaran anomali magnetik pada daerah penelitian berdasarkan anomali residual membentuk pola rentang nilai anomali magnetik dengan nilai -33.9 nT sampai dengan 32.0 nT. Sedangkan untuk 2D Forward Modeling dilakukan slicing pada payatan A-A' koordinat (412494.1, 9399139.6) sampai (412579.2, 9399298.3) dan sayatan B-B' kordinat (412571.3, 9399074.4) sampai (412639.6, 9399196.6) terdapat beberapa sesar yang mendukung karakteristik tipe endapan emas epitermal pada sulfidasi rendah. Sebaran litologi batuan dengan acuan nilai suseptibilitas 3D inversi modelling, diinterpretasi menjadi 3 daerah satuan litologi, suseptibilitas tinggi k= 1.2 cgs (10-3 SI) suseptibilitas medium k= -0.6 cgs (10-3 SI) dan suseptibilitas rendah k= -1.8 cgs (10-3 SI).

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Geofisika
Pengguna Deposit: 2208765960 . Digilib
Date Deposited: 23 Aug 2022 00:58
Terakhir diubah: 23 Aug 2022 00:58
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65395

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir