PERSPEKTIF HUKUM INTERNASIONAL TERKAIT PENAHANAN KAPAL TANKER STENA IMPERO OLEH IRAN DI SELAT HORMUZ

ISYIRA , 1812011237 (2022) PERSPEKTIF HUKUM INTERNASIONAL TERKAIT PENAHANAN KAPAL TANKER STENA IMPERO OLEH IRAN DI SELAT HORMUZ. FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
1. ABSTRAK - ABSTRACT.pdf

Download (110Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1797Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1157Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Selat Hormuz merupakan salah satu selat internasional yang digunakan Kapal Tanker Stena Impero berbendera Inggris untuk melalui lintas transit dengan berlayar dari Pelabuhan Fujairah, Uni Emirat Arab (UEA) menuju ke Pelabuhan Jubail, Arab Saudi. Saat berada di wilayah laut teritorial Selat Hormuz negara Oman, pihak Islamic Revolutionary Guard Corps (IRGC) atau Korps Pengawal Revolusi Iran, menahan Kapal Stena Impero dengan tuduhan kapal telah melanggar hukum kemaritiman internasional. Permasalahan dalam skripsi ini adalah apakah tindakan Iran atas penahanan Kapal Tanker Stena Impero tersebut sesuai dengan hukum internasional dan bagaimanakah bentuk penyelesaian sengketa penahanan kapal tanker tersebut menurut hukum internasional. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif atau normatif yuridis yang menggunakan pendekatan masalah normatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan studi kepustakaan atau literatur-literatur yang mengkaji data berupa peraturan perundang-undangan, dokumen hukum, jurnal dan buku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Iran sebagai negara pantai telah melakukan pelanggaran hukum internasional dengan menahan Kapal Stena Impero di Selat Hormuz tanpa adanya suatu bukti yang jelas, sehingga pihak Iran telah melanggar ketentuan dalam Pasal 27 Ayat (1) huruf (a) dan (b) UNCLOS 1982, Pasal 44 UNCLOS 1982, dan Pasal 18 Konvensi Wina tentang Hukum Perjanjian 1969. Penyelesaian sengketa penahanan Kapal Stena Impero antara pihak Inggris sebagai negara bendera, pihak Iran dan negara-negara lain yang terlibat dilakukan secara diplomatik melalui perwakilan-perwakilan negara yang ada di ibu kota Teheran, Iran, yang dimana penyelesaian diakhiri dengan pembebasan Kapal Stena Impero dan beserta awak kapal. Kata Kunci: Inggris, Iran, Kapal Tanker Stena Impero, Lintas Transit, Selat Hormuz

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 2208456673 . Digilib
Date Deposited: 24 Aug 2022 03:37
Terakhir diubah: 24 Aug 2022 03:37
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/65514

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir