MARISYA APRIYANTI, 1920041001 (2022) OPTIMASI PEMBERIAN KOMBINASI MAGGOT (Hermetia illucens) DENGAN PAKAN BUATAN TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH KAKAP PUTIH (Lates calcarifer). Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK.pdf Download (2592Kb) | Preview |
|
File PDF
2. TESIS FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2591Kb) |
||
|
File PDF
3. TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2592Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pakan merupakan hal utama yang dibutuhkan dalam budidaya benih kakap putih. Komposisi bahan pakan ikan yang tepat mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan tingkat kelangsungan hidup benih kakap putih ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kombinasi maggot dan pakan buatan (pelet) terhadap pertumbuhan, kelangsungan hidup, konversi pakan, dan efisiensi pemanfaatan pakan benih ikan kakap putih (Lates calcarifer). Penelitian ini dilakukan selama 30 hari, menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan yaitu: perlakuan A (pemberian pelet 100%), B (pemberian pelet 75% dan maggot 25%), C (pemberian pelet 50% dan maggot 50%), D (25% pakan pelet dan 75% maggot) dengan feeding rate (FR) 7% dari bobot tubuh ikan. Data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) pada tingkat kepercayaan 95% dengan software SPSS. Jika perlakuan memberikan pengaruh yang nyata, maka dilakukan pengujian lebih lanjut dengan menggunakan Uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi maggot dan pelet berpengaruh terhadap pertumbuhan, kelangsungan hidup, konversi pakan, dan efisiensi pemanfaatan pakan benih Kakap Putih. Kombinasi terbaik adalah 25% untuk pelet dan 75% untuk maggot. Kata Kunci : Kakap putih, maggot, pelet, pertumbuhan, kelangsungan hidup, respon ikan Feed is the main thing needed in the cultivation of Asian seabass seeds. An appropriate composition of fish feed ingredients affect the growth, development, and survival rate of this Asian seabass seeds. This study aims to analyze the effect of the combination of maggot and artificial feed (pellets) on the growth, survival, feed conversion, and efficiency of feed utilization of Asian seabass (Lates calcarifer) seeds. The study was conducted for 30 days, using a completely randomized design with 4 treatments and 3 replications, namely: treatment A (feeding pellets 100%), B (feeding pellets 75% and maggot 25%), C (feeding pellets 50% and maggot 50%), D (25% pellet feed and 75% maggot) with a feeding rate (FR) of 7% of fish body weight. The data that has been collected were analyzed using Analysis of Variance (ANOVA) at a 95% confidence level with SPSS software. If the treatment had a significant effect, further tests would be carried out using the Tukey test. The results show that the combination of maggot and pellets affects the growth, survival, feed conversion, and efficiency of feed utilization of Asian seabass seeds. The best combination is 75% for maggots and 25% for pellets. Keywords: Asian seabass, maggot, pellets, growth, survival rate, fish response
Jenis Karya Akhir: | Tesis (Masters) |
---|---|
Subyek: | 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum |
Program Studi: | Pascasarjana Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Pascasarjana |
Pengguna Deposit: | 2208805165 . Digilib |
Date Deposited: | 13 Dec 2022 03:27 |
Terakhir diubah: | 13 Dec 2022 03:27 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67552 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |