ANALISIS RANTAI PASOK AGROINDUSTRI IKAN ASIN DI KECAMATAN LABUHAN MARINGGAI LAMPUNG TIMUR

Angga Maulana Nafi'ul Anwar, 1614131118 (2022) ANALISIS RANTAI PASOK AGROINDUSTRI IKAN ASIN DI KECAMATAN LABUHAN MARINGGAI LAMPUNG TIMUR. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
1. ABSTRAK - ABSTRACT.pdf

Download (175Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1463Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (982Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Lampung Timur sebagai daerah dengan total tangkapan produksi tertinggi di Lampung dengan total nilai sebesar 42.000 ton per tahun, Lampung Timur menjadi daerah potensial untuk kegiatan pengembangan sektor pengolahan hasil laut, salah satunya adalah agroindustri ikan asin. Adanya agroindustri ikan asin juga dapat menjadi salah satu sumber pendapatan dan juga membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di sekitar pantai Lampung Timur. Tujuan penelitian untuk menganalisis sistem pengadaan bahan baku, menganalisis keuntungan, menganalisis pola dan kinerja rantai pasok dan menganalisis nilai tambah agroindustri ikan asin di Kecamatan Labuhan Maringgai. Responden penelitian ini 4 (empat) pemilik agroindustri ikan asin skala mikro, Deskriptif kualitatif merupakan metode analisis dalam penelitian ini dengan menggunakan pendekatan Study kasus pada agroindustri ikan asin skala mikro. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini, sistem pengadaaan bahan baku pada agroindustri ikan asin menunjukkan dari enam komponen enam tepat hanya terdapat 1 (satu) komp[onen yang kurang tepat yakni tepat tempat. agroindustri ikan asin memiliki keuntungan sebesar Rp 1.476.189 per produksi. Pola rantai pasok dimulai dari pemasok bahan baku ikan, agroindustri ikan asin, agen ikan asin, pedagang besar dan kecil ikan asin, dan konsumen akhir dan kinerja rantai pasok menurut indikator foodSCOR card menunjukkan bahwa kinerja rantai pasok sudah baik. Sedangkan untuk rata-rata nilai tambah sebesar Rp 9.043,98 untuk ikan japu, Rp 3.589,00 ikan berang, dan Rp 5.883,01 ikan bilis, hasil nilai tambah tersebut menunjukkan bahwa agroindustri ikan asin menguntungkan serta untuk layak dikembangkan. Kata Kunci : Bahan baku, ikan asin, keuntungan, nilai tambah, rantai pasok,

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agribisnis
Pengguna Deposit: 2208718571 . Digilib
Date Deposited: 15 Dec 2022 08:03
Terakhir diubah: 15 Dec 2022 08:03
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/67687

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir