Chasya Al-Afandy, 1817011074 (2022) KARAKTERISASI EKSTRAK CHITOOLIGOSACCHARIDE HASIL DEGRADASI KULIT UDANG MENGGUNAKAN AKTINOMISETES SEBAGAI ANTIFUNGI TERHADAP Malassezia globosa. Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung.
|
File PDF
1. ABSTRAK.pdf Download (1503Kb) | Preview |
|
File PDF
2. FILE SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3398Kb) |
||
|
File PDF
3. FILE SKRIPSI FULL TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (3398Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Chitooligosaccharide (COS) merupakan salah satu oligomer yang dihasilkan dari degradasi kitosan atau kitin. COS memiliki kelarutan yang baik dalam air karena panjang rantainya yang lebih pendek dan gugus asam amino bebas dalam unit D-glukosamin. COS telah diketahui memiliki aktivitas sebagai antifungi. COS dapat diproduksi dengan beberapa metode seperti kimia, fisik serta biologi. Produksi COS dengan cara biologis menggunkan enzim memiliki banyak keuntungan dibandingkan dengan metode fisik dan kimia, dan pada penelitian ini menggunakan aktinomisetes sebagai alternatif penggunaan enzim, karena aktinomisetes dapat menghasilkan enzim kitinase. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah, untuk memperoleh isolat aktinomisetes yang dapat mendegradasi kulit udang, memperoleh isolat aktinomisetes yang mampu mengisolasi COS dari hasil degradasi kulit udang menggunakan teknik SSF, mengkarakterisasi dan memfraksinasi COS hasil degradasi dari limbah kulit udang, serta menguji aktivitas antifungi senyawa COS. Berdasarkan penelitian didapatkan hasil, dimana isolat dengan kode 18D36A1, 18D36A2, 19A07A1, 19B19A1, 19B20A1, 19C34A1 dan 19C38A1 memiliki potensi dalam degradasi kulit udang. Isolat 18D36A1, 18D36A2, 19A07A1, 19B19A1, 19B20A1, 19C34A1 dan 19C38A1 mampu mendegradasi kulit udang menjadi COS pada hari ke-6 yang dibuktikan dengan KLT. COS hasil degradasi dari isolat 18D36A1 mampu menghambat pertumbuhan M. globosa pada dosis 1mg/mL. Serta, pada karakterisasi produk hasil degradasi 18D36A1 menggunakan FTIR dan LCMS-MS terindikasi merupakan COS yang memiliki derajat plimerisasi (DP) 6 dengan pola A4D2. Kata kunci: kulit udang, aktinomisetes, chitooligosaccharide, antifungi, Malassezia globosa. Chitooligosaccharide (COS) is an oligomer produced from the degradation of chitosan or chitin. COS has good solubility in water because it has a shorter chain length and free amino acid groups in the D-glucosamine unit. COS have been known to have antifungal activity. COS can be produced by using chemical, physical as well as biology. Production of COS by biological means using enzymes has many advantages, and in this study using actinomycetes as an alternative to using enzymes, because actinomycetes can produce chitinase enzymes. This study aims to obtain actinomycetes isolates that can degrade shrimp shells, obtain actinomycetes isolates that are able to isolate COS from shrimp shell degradation using the SSF technique, characterize COS degradation products from shrimp shell waste, and test the antifungal activity of COS compounds. Based on the results of the research, isolates with codes 18D36A1, 18D36A2, 19A07A1, 19B19A1, 19B20A1, 19C34A1 and 19C38A1 have the potential to degrade shrimp shells. Isolates 18D36A1, 18D36A2, 19A07A1, 19B19A1, 19B20A1, 19C34A1 and 19C38A1 were able to degrade shrimp shells to COS on the 6th day as evidenced by TLC. COS resulting from the degradation of Isolate 18D36A1 was able to inhibit the growth of Malassezia globosa at a dose of 1 mg/mL. Also, in the characterization of the 18D36A1 degradation product using FTIR and LCMS-MS, it is indicated that COS has a degree of polimezation (DP) of 6 with an A4D2 pattern. Keywords: shrimp shell, actinomycetes, chitooligosaccharide, antifungal, Malassezia globosa.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 540 Kimia dan ilmu yang berhubungan |
Program Studi: | FAKULTAS MIPA > Prodi Kimia |
Pengguna Deposit: | 2301304286 . Digilib |
Date Deposited: | 04 Jan 2023 01:02 |
Terakhir diubah: | 04 Jan 2023 01:02 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/68110 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |