HUBUNGAN NILAI HBA1C DENGAN LAMA PERAWATAN PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT ABDOEL MOELOEK BULAN JANUARI-JULI 2022

Kenos, Stefanus (2023) HUBUNGAN NILAI HBA1C DENGAN LAMA PERAWATAN PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT ABDOEL MOELOEK BULAN JANUARI-JULI 2022. FAKULTAS KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (108Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2124Kb)
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2061Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Latar Belakang: Diabetes melitus atau juga dikenal dengan singkatan DM merupakan satu dari sekian masalah kesehatan global. Bila kita melihat penyebabnya, DM dapat dikelompokan menjadi empat jenis, yaitu DM tipe 1, DM tipe 2, DM gestasional dan DM tipe lain. Pemeriksaan HbA1c masuk ke dalam salah satu kriteria diagnosis Diabetes Melitus. Seseorang didiagnosis DM bila memiliki nilai HbA1c ≥ 6,5%. Rata-rata lama rawat inap yang ideal adalah 6 – 9 hari. Rata-rata lama perawatan merupakan parameter gambaran nilai efisiensi dan mutu pelayanan fasilitas kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara HbA1c dengan lama perawatan pasien DM tipe 2. Metode: Penelitian analitik ini menggunakan desain cross sectional (potong lintang), untuk mempelajari hubungan antara faktor pengaruh dan terpengaruh dengan metode pendekatan, observasi, dan juga pengumpulan data yang dilakukan bersamaan pada satu waktu (point time approach). Data diproses dengan uji chi-square. Hasil: Ditemukan hasil signifikansi p-value sebesar 0,043 yang mana berada dibawah taraf signifikansi yang ditetapkan yaitu sebesar 0,05. Hal ini mengindikasikan adanya hubungan yang berbanding lurus antara kadar HbA1c dengan lama perawatan. Kesimpulan: Terdapat hubungan HbA1c dengan lama perawatan pada pasien Diabetes Melitus tipe 2 di Rumah Sakit Abdoel Moeloek bulan Januari-Juli 2022. Background: Diabetes mellitus or DM is one of the global health problems. Based on its causes, DM can be grouped into four types, named type 1 DM, type 2 DM, gestational DM, and other types of DM. HbA1c examination is one of the diagnostic criteria for Diabetes Mellitus. The person is diagnosed with DM if the HbA1c value is greater or equal to 6.5%. The ideal average length of stay (LoS) is 6-9 days. The average of LoS is a parameter that describes the value of efficiency and quality of the healthcare facility services. The purpose of this study was to determine the relationship between HbA1c and the length of stay of type 2 DM patients. Method: This analytic research is using a cross-sectional design, to study the relationship between influencing and affected factors using the approach, observation, and data collection methods that are carried out simultaneously at one time. The data is processed with the chi-square test. Results: The result shows a significant p-value of 0.043. This indicates a directly proportional relationship between HbA1c levels and length of stay. Conclusion: There is a relationship between HbA1c and length of stay in type 2 Diabetes Mellitus patients at Abdoel Moeloek Hospital in January-July 2022.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan
Program Studi:	Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit:	2301994620 . Digilib
Date Deposited:	07 Feb 2023 07:58
Terakhir diubah:	07 Feb 2023 07:58
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/68894

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir