VALUASI EKONOMI WISATA WAY BELERANG DI KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN WAY PISANG MENGGUNAKAN TRAVEL COST METHOD

Birgita Diah Puspitarani Setiawan, 1954151014 (2023) VALUASI EKONOMI WISATA WAY BELERANG DI KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN WAY PISANG MENGGUNAKAN TRAVEL COST METHOD. FAKULTAS PERTANIAN , UNIVERSITAS LAMPUNG. (Submitted)

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (132Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (4Mb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1440Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRAK VALUASI EKONOMI WISATA WAY BELERANG DI KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN WAY PISANG MENGGUNAKAN TRAVEL COST METHOD Oleh BIRGITA DIAH PUSPITARANI SETIAWAN Valuasi ekonomi adalah memberikan nilai kuantitatif terhadap barang atau jasa sumber daya alam dan lingkungan, terlepas dari nilai pasar yang tersedia untuk barang dan jasa. Pemanfaatan menghasilkan nilai guna langsung seperti nilai ekonomi berdasarkan konservasi kawasan. Sektor pengembangan di Indonesia adalah pariwisata. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi persepsi pengunjung, mengidentifikasi dan membandingkan zonasi asal pengunjung, menganalisis nilai ekonomi Way Belerang dan menganalisis faktor variabel yang mempengaruhi biaya perjalanan. Persepsi pengunjung mengenai wisata Permandian Air Panas Way Belerang sebagai rekreasi alam yang aman, akses menuju lokasi mudah. Sebagian besar pengunjung menganggap kualitas air Permandian Air Panas Way baik dari kekeruhan air, kejernihan air, aroma yang tidak terlalu pekat. Pengunjung juga menganggap kualitas kolam, ruang tunggu atau gazebo dan lantai menuju kolam sudah baik serta bebas dari sampah. Pemandangan alam yang indah dan asri juga menjadi salah satu alasan berekreasi dengan keluarga. Biaya perjalanan rata – rataberdasarkan zona asal pengunjung diketahui dari zona dalam kabupaten sebesar Rp 23.083/orang/zona/kali kujungan, dari zona luar kabupaten atau zona dalam provinsi sebesar Rp 55.195/orang/zona/kali kunjungan, dan zona luar provinsi sebesar Rp 114.545/orang/zona/kali kunjungan. Surplus konsumen berdasarkan metode biaya perjalan pada Pemandian Air Panas Way Belerang sebesar Rp 445.803/individu per kunjungan sehingga untuk nilai total ekonomi didapatkan sebesar Rp 1.145.785.836/tahun. Faktor sosial ekonomi dan persepsi pengunjung yang berpengaruh terhadap jumlah kunjungan yaitu frekuensi berkunjung, jenis kelamin, status, pendapatan, asal pengunjung, pekerjaan, waktu berkunjung, waktu luang, pekerjaan tambahan, motivasi, kendaraan, pendidikan, tanggungan, usia, jarak tempuh dan tanggungan. Keywords: economic valuation, tourism, visitor perceptions, sulfur way. Economic valuation is giving a quantitative value to the goods or services of natural resources and the environment, regardless of the market value available for goods and services. Utilization generates direct use values such as economic values based on area conservation. The development sector in Indonesia is tourism. The purpose of this study is to identify visitor perceptions, identify and compare visitor origin zoning, analyze the economic value of Way Sulfur and analyze the variable factors that affect travel costs. Visitors' perceptions of the Way Sulerang Hot Springs tourism as a safe natural recreation, easy access to the location. Most visitors consider the quality of Way Hot Springs water to be good from the turbidity of the water, the clarity of the water, the aroma that is not too thick. Visitors also consider the quality of the pool, waiting room or gazebo and the floor leading to the pool is good and free of trash. Beautiful and beautiful natural scenery is also one of the reasons for recreation with family. The average travel cost based on the zone of origin of visitors is known from zones within the district of Rp 23.083/zone/time of visit, from zones outside the district or zones within the province of Rp 55.195/zone/times visit, and zones outside the province of Rp 114.545/zone/ visit times. The consumer surplus based on the travel cost method at Way Sulfur Hot Springs is Rp Rp 445.803/individual/visit so that thetotal economic value is Rp 1.145.785.836/year. Socio-economic factors and visitor perceptions that influence the number of visits are visit frequency, gender, status, income, visitor origin, occupation, visiting time, free time, additional work, motivation, vehicle, education, dependents, age, mileage and dependents. Kata kunci: valuasi ekonomi, pariwisata, persepsi pengunjung, way belerang.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum
000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum > 001 Ilmu pengetahuan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Kehutanan
Pengguna Deposit: 2301021760 . Digilib
Date Deposited: 17 Feb 2023 02:29
Terakhir diubah: 17 Feb 2023 02:29
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/69467

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir