GAMBARAN FOTO RONTGEN TORAKS PENDERITA HIV/AIDS DAN TB PARU DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2019 -2022

Mahardika, Putra (2023) GAMBARAN FOTO RONTGEN TORAKS PENDERITA HIV/AIDS DAN TB PARU DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2019 -2022. FAKULTAS KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (175Kb) | Preview
[img] File PDF
Mahardika Putra_1958011038_Skripsi Tanpa Lampiran.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2334Kb)
[img]
Preview
File PDF
Mahardika Putra_1958011038_Skripsi Tanpa BAB 4.pdf

Download (2303Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Latar Belakang : Tingginya angka kesakitan yang disebabkan oleh infeksi Virus Human immunodeficiency Virus (HIV) di Bandar Lampung membuat banyak orang lebih rentan untuk terkena infeksi oleh virus, jamur, atau bakteri. Salah satu koinfeksi yang paling banyak menyerang orang dengan HIV/AIDS (ODHA) yakni TB paru, berdasarkan dari data dinkes provinsi lampung kota bandar lampung merupakan peringkat pertama dengan jumlah 1480 kasus. Pemeriksaan penunjang untuk kasus ODHA dengan TB paru sangat beragam, salah satunya pemeriksaan foto rontgen toraks, pemeriksaan foto toraks dikenal lebih mudah untuk menemukan letak lesi dari tuberculosis dan juga pada gambaran rontgen toraks biasanya sudah ada tanda seseorang itu terkena infeksi TB paru walaupun belum ada gejalanya. Tujuan : Mengetahui gambaran hasil dari Foto Rontgen Toraks Penderita HIV/AIDS dan TB Paru di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif univariat, sampel penelitian ini sebanyak 65 orang yang ada di RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK diambil dengan menggunakan metode total sampling. Hasil : Berdasarkan hasil analisis didapatkan hasil dari 65 sampel menunjukkan bahwa untuk umur paling banyak penderita HIV/AIDS dan TB paru pada rentang umur 31-40 tahun sebanyAk 35,4% kemudian untuk jenis kelamin paling banyak terkena pada laki-laki sebanyak 83,1%, berdasarkan bentuk lesi paling banyak terkena lesi tipikal 67,7%, untuk berdasarkan letak lesi pasien paling banyak mengalami lesi pada 1 dan 2 lobus saja di lapang parunya sebanyak 27,7%, dan untuk luas lesi pasien HIV/AIDS dan TB paru paling banyak terkena lesi luas sebanyak 40%.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan
Program Studi: Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit: Putra Mahardika
Date Deposited: 17 Feb 2023 03:47
Terakhir diubah: 17 Feb 2023 03:47
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/69499

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir