ADE , UTAMA JAYA (2023) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN VERIFIKASI DUKUNGAN BAKAL PASANGAN CALON PERSEORANGAN (Studi di Komisi Pemilihan Umum Kota Bandar Lampung pada Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020). ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (2290Kb) | Preview |
|
![[img]](http://digilib.unila.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2461Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2505Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Permasalahan dalam penelitian ini bahwa terdapat dua bakal pasangan calon yang mendaftarkan diri dari jalur perseorangan pada pilkada tahun 2020 di Kota Bandar Lampung yang setelah dilakukan verifikasi dukungan oleh KPU Kota Bandar Lampung kedua bakal pasangan calon tidak memenuhi syarat sebanyak 47.864 dukungan dan ditetapakan tidak lulus verifikasi administrasi dan faktual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kebijakan verifikasi dukungan bakal pasangan calon perseorangan yang dilaksanakan oleh KPU Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori model implementasi kebijakan menurut Merilee S. Grindle yang menjelaskan keberhasilan implementasi kebijakan dipengaruhi oleh dua variabel, yaitu isi kebijakan dan lingkungan implementasi kebijakan. Hasil penelitian yang didapat bahwa KPU Kota Bandar Lampung telah melaksanakan kebijakan verifikasi dukungan bakal pasangan calon perseorangan pada pilkada tahun 2020 dan berjalan dengan baik karena dari kedua variabel semua telah berhasil diimplementasikan. Namun terdapat kendala ketika tahapan verifikasi faktual yang melibatkan PPS karena tidak bekerja secara maksimal dan melanggar kode etik sehingga diberikan sanksi teguran tertulis oleh KPU Kota Bandar Lampung. Kata kunci: implementasi, kebijakan verifikasi, calon perseorangan. The problem in this study is that there are two prospective pairs of candidates who register themselves from the individual route in the 2020 regional elections in Bandar Lampung City, which after verifying support by the KPU of Bandar Lampung City, the two prospective pairs of candidates do not meet the requirements of 47.864 supports and are determined not to have passed administrative verification. and factual. This study aims to determine the implementation of the support verification policy for individual candidate pairs carried out by the KPU of Bandar Lampung City. This research uses a qualitative research type with a descriptive approach. Data collection techniques using observation, interviews and documentation. This study uses the theory of policy implementation models according to Merilee S. Grindle which explains the success of policy implementation is influenced by two variables, namely the content of the policy and the environment of policy implementation. The results of the research were that the KPU of Bandar Lampung City had carried out a policy of verifying the support of individual candidate pairs in the 2020 regional elections and it was going well because all of the two variables had been successfully implemented. However, there were problems during the factual verification stage which involved PPS because they did not work optimally and violated the code of ethics so that they were given a written warning sanction by the KPU of Bandar Lampung City. Key words: implementation, verification policy, individual candidate.
| Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
|---|---|
| Subyek: | 300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan) |
| Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi Magister Ilmu Pemerintahan |
| Pengguna Deposit: | 2301506641 . Digilib |
| Date Deposited: | 23 Feb 2023 06:42 |
| Terakhir diubah: | 23 Feb 2023 06:42 |
| URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/69949 |
Actions (login required)
 |
Lihat Karya Akhir |
