Nani, Herawati (2022) ANALISIS TINDAKAN EXTRA JUDICIAL KILLING OLEH APARAT KEPOLISIAN TERHADAP PELAKU YANG DIDUGA MELAKUKAN TINDAK PIDANA. Fakultas Hukum, Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (115Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1252Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (993Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
ABSTRAK Penembakan oleh aparat kepolisian sejatinya diatur sebagai upaya terakhir dalam Perkapolri Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan Dalam Tindakan Kepolisian. Tindakan kepolisian harus mempertimbangkan prinsip nesesitas, legalitas, dan proporsionalitas. Kendati demikian, pada praktiknya kerap kali terjadi penyimpangan prosedur oleh aparat kepolisian sehingga menyebabkan kematian terhadap tersangka di luar proses pengadilan. Penembakan sebagai upaya terakhir kerap kali dilakukan tanpa prinsip proporsionalitas. Tindakan yang demikian disebut sebagai extra judicial killing. Permasalahan yang hendak dikaji dalam penelitian ini meliputi : (1) Bagaimanakah keabsahan tindakan extra judicial killing oleh aparat kepolisian terhadap pelaku yang diduga melakukan tindak pidana, dan (2) Bagaimanakah penegakan hukum terhadap tindakan extra judicial killing oleh aparat kepolisian kepada pelaku yang diduga melakukan tindak pidana. Pendekatan masalah yang digunakan pada penelitian ini merupakan pendekatan yuridis normatif. Pengumpulan data dilakukan secara studi kepustakaan untuk selanjutnya dianalisis dengan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan memperlihatkan kesimpulan bahwa penembakan oleh aparat kepolisian ialah tindakan yang absah sepanjang dilakukan dengan mempertimbangkan prinsip nesesitas, legalitas, dan proporsionalitas serta dilakukan berdasarkan ketentuan undang-undang. Mengenai penegakan hukum terhadap aparat kepolisian yang melakukan tindakan extra judicial killing, dikarenakan tindakan tersebut dikategorikan sebagai kejahatan menghilangkan hanya orang lain, aparat kepolisian yang berbuat akan melalui serangkaian penindakan berupa sidang disipliner, sidang kode etik, hingga sidang pada peradilan umum untuk membuktikan pertanggungjawaban pidana terhadap perbuatannya. Adapun saran yang penulis sampaikan dalam penelitian ini yakni diperlukan aturan yang mengatur secara jelas mengenai batasan serta tolak ukur diskresi kepolisian guna menakar wewenang penindakan aparat kepolisian serta sebagai bentuk kepastian hukum terhadap tersangka. Kata Kunci: Aparat Kepolisian, Penembakan, Tindak Pidana, Extra Judicial Killing.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum > 345 Hukum pidana |
Program Studi: | Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1 |
Pengguna Deposit: | 2301615617 . Digilib |
Date Deposited: | 29 Mar 2023 07:06 |
Terakhir diubah: | 29 Mar 2023 07:06 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/70247 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |