STRATEGI KOMISI PEMILIHAN UMUM DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI PENYANDANG DISABILITAS PADA PEMILIHAN UMUM TAHUN 2024

Widya , Sattya Uttama Siregar (2023) STRATEGI KOMISI PEMILIHAN UMUM DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI PENYANDANG DISABILITAS PADA PEMILIHAN UMUM TAHUN 2024. ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (5Mb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (5Mb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (5Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pada pemilu tahun 2019 partisipasi penyandang disabilitas yang menggunakan hak pilihnya hanya 1894 dari jumlah 5952 data pemilih disabilitas se-provinsi Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi KPU dalam meningkatkan partisipasi penyandang disabilitas. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Hasil Penelitian ini menggunakan teori strategi SWOT yang dikemukakan Albert S Humphrey (1960) sebagai pisau analisis dalam pemecahan masalah, dengan indikator strength, weakness, opportunities, threats. Kekuatan yang dimiliki oleh KPU ialah dana anggaran, jaringan, wewenang dan fungsi sesuai PKPU nomor 10 tahun 2018. Kelemahan yang dimiliki oleh KPU ialah dana anggaran, KPU mengatasi kelemahan dana anggaran ini dengan bekerjasama dengan pihak lembaga lainnya sehingga kelemahan ini dapat menjadi kekuatan. KPU memanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan sosialisasi dengan menggunakan media sosial instagram, tiktok, facebook, dan lainnya, televisi berupa berita. KPU menghadapi tantangan dengan melakukan sosialisasi untuk meningkatkan rasa percaya diri partisipasi penyandang disabilitas dalam menyampaikan hak suaranya dan mengajarkan tata cara pemilih. Kata Kunci: Strategi KPU, partisipasi, dan penyandang disabilitas. In the 2019 elections, the participation of persons with disabilities who exercised their right to vote was only 1894 out of a total of 5952 data on disabled voters in Lampung province. This study aims to determine the KPU's strategy in increasing the participation of persons with disabilities. This research uses a descriptive method with a qualitative approach. Data collection techniques with interviews and documentation. The results of this study use the SWOT strategy theory put forward by Albert S Humphrey (1960) as an analytical knife in problem solving, with indicators of strength, weakness, opportunities, threats. The strengths possessed by the KPU are budget funds, networks, authorities and functions according to PKPU number 10 of 2018. The weaknesses possessed by the KPU are budget funds, the KPU overcomes these weaknesses in budget funds by working with other institutions so that these weaknesses can become strengths. The KPU takes advantage of this as an opportunity to socialize by using social media Instagram, TikTok, Facebook and others, television in the form of news. The KPU faces challenges by conducting outreach to increase the confidence in the participation of persons with disabilities in conveying their voting rights and teaching voters how to vote. Keywords: KPU strategy, participation, and persons with disabilities.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan)
Program Studi:	Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Pemerintahan
Pengguna Deposit:	2301295265 . Digilib
Date Deposited:	14 Apr 2023 02:13
Terakhir diubah:	14 Apr 2023 02:13
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/70800

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir