KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PORUS DENGAN LIMBAH PLASTIK POLIETILENA TEREFTALAT (PET) SEBAGAI BAHAN TAMBAH PADA ASPAL

MUHAMMAD ISFAN, ARIF (2023) KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PORUS DENGAN LIMBAH PLASTIK POLIETILENA TEREFTALAT (PET) SEBAGAI BAHAN TAMBAH PADA ASPAL. FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF (abstrak skripsi muhammad isfan arif)
ABSTRAK (ABSTRACT).pdf

Download (10Kb) | Preview
[img] File PDF (skripsi full muhammad isfan arif)
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2770Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF (skripsi tanpa bab pembahasan muhammad isfan arif)
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2624Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Limbah plastik yang merupakan salah satu pencemaran lingkungan terbesar dapat membuka peluang untuk dimanfaatkan di bidang konstruksi jalan raya karena mudah didapat dan harganya yang lebih ekonomis sebagai bahan campuran aspal porus. Mengacu pada hal tersebut, maka dilakukan penelitian terhadap karakteristik campuran aspal porus dengan limbah plastik Polietilena Tereftalat (PET) sebagai bahan tambah pada aspal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari penggunaan limbah plastik PET terhadap karakteristik pada campuran aspal porus. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen skala laboratorium berdasarkan 3 jenis pengujian yaitu Marshall, Cantabro Loss dan Asphalt Flow Down. Gradasi pada penelitian ini menggunakan gradasi terbuka (open graded) Australian Asphalt Pavement Association (AAPA) 2004. Hasil Pengujian menunjukkan penambahan PET dapat meningkatkan kinerja campuran aspal porus. Nilai stabilitas dan marshall quotient meningkat seiring penambahan kadar PET sehingga dapat mencegah patah akibat beban lalu lintas. Nilai VIM menurun karena aspal semakin lengket akibat penambahan PET dan membuat agregat kurang mampu menyerap aspal sehingga tercipta selimut aspal yang lebih tebal yang mengakibatkan rongga udara semakin mengecil. Nilai cantabro loss menurun membuat ketahanan campuran terhadap disintegrasi menjadi semakin baik. penambahan kadar PET sampai dengan 7,5% dapat menurunkan nilai flow sehingga campuran memiliki kelenturan yang optimal. Tetapi kadar PET yang disarankan sebaiknya dibawah 5% karena pada penelitian ini nilai penetrasi dan daktilitas tidak memenuhi spesifikasi umum bina marga tahun 2018.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
700 Seni, seni rupa, kesenian > 720 Arsitektur
Program Studi: Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Sipil
Pengguna Deposit: 2301014412 . Digilib
Date Deposited: 28 Apr 2023 01:26
Terakhir diubah: 28 Apr 2023 01:26
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71161

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir