KAJIAN DERAJAT BRIX DAN WAKTU FERMENTASI PULPA KAKAO (Theobroma cacao Linn) TERHADAP TOTAL FENOL, AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN SIFAT SENSORI PADA PEMBUATAN KOMBUCHA

KARTIKA , CANDRA WIBOWO (2023) KAJIAN DERAJAT BRIX DAN WAKTU FERMENTASI PULPA KAKAO (Theobroma cacao Linn) TERHADAP TOTAL FENOL, AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN SIFAT SENSORI PADA PEMBUATAN KOMBUCHA. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (10Mb) | Preview
[img] File PDF
TESIS FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (10Mb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (10Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Kombucha pulpa kakao adalah minuman hasil fermentasi pulpa kakao menggunakan inokulum bakteri dan yeast (SCOBY). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kadar brix dan waktu fermentasi yang ideal untuk menghasilkan kombucha pulpa kakao dengan total fenol dan aktivitas antioksidan tertinggi serta sensori terbaik. Penelitian ini menggunakan 2-faktorial Central Composite Design berdasarkan Response Surface Methodology, dengan faktor pertama (P) derajat brix 12 dan 16. Waktu fermentasi faktor kedua (T), dengan pilihan 4 , 8, dan 12 hari. Hasil penelitian menyarankan bahwa kombucha yang dibuat dari pulpa kakao dengan derajat brix dan waktu fermentasi yang optimum menghasilkan total fenol tertinggi dan aktivitas antioksidan terbaik serta dengan sensori yang agak disukai. Kata kunci: antioksidan, fenol, kombucha, pulpa kakao, sensori Kombucha cacao pulp is a beverage made from fermented cocoa pulp using bacterial and yeast inoculums (SCOBY). The purpose of this research was to identify the ideal brix level and time of fermentation for maximizing the increase of total phenolic, antioxidant activity and sensory properties in kombucha made from cocoa pulp. This research employed a 2-factorial Central Composite Design based on the Response Surface Methodology, with the first factor (P) was brix levels of 12 and 16. Time of fermentation was the second factor (T), with options of 4, 8, and 12 days. The results suggested that kombucha made from cocoa pulp treated with optimum °brix and time of fermentation had the highest total phenol content and the best antioxidant activity with the sensory mostly be like assessment. Keywords: antioxidant, cacao pulp, kombucha, phenolic, sensory

Jenis Karya Akhir: Tesis (Masters)
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan)
600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Magister Teknologi Industri Pertanian
Pengguna Deposit: 2301411354 . Digilib
Date Deposited: 25 May 2023 06:52
Terakhir diubah: 25 May 2023 06:52
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71449

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir