Hubungan Derajat Retinopati Diabetik Terhadap Tingkat Depresi Pada Pasien Diabetes Melitus di RSUD dr. H. Abdul Moeloek, Provinsi Lampung

CHINDY SETIA, PUTRI (2023) Hubungan Derajat Retinopati Diabetik Terhadap Tingkat Depresi Pada Pasien Diabetes Melitus di RSUD dr. H. Abdul Moeloek, Provinsi Lampung. FAKULTAS KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF (anyone) ABSTRAK.pdf Download (184Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1933Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF (anyone) SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1857Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Latar Belakang: Retinopati diabetik (RD) merupakan komplikasi mikrovaskular tersering pada pasien diabetes melitus (DM) yang dapat menyebabkan kebutaan. Menurunnya fungsi penglihatan bahkan kebutaan pada pasien RD akibat proses patologi pada mikrovaskuler retina akan menyebabkan penurunan kualitas hidup dan mempengaruhi kesehatan mental pasien, sehingga dapat menimbulkan depresi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan derajat RD terhadap tingkat depresi pada pasien DM di RSUD dr. H. Abdul Moeloek, Provinsi Lampung. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan potong lintang. Subjek penelitian ini adalah pasien RD di Instalasi Poli Klinik Mata RSUD dr. H. Abdul Moeloek, Provinsi Lampung. Teknik sampling yang digunakan adalah consequtive sampling. Penilaian tingkat depresi pada pasien dilakukan menggunakan kuesioner PHQ-9. Hubungan antara derajat RD terhadap tingkat depresi dinilai dengan uji korelasi Rank Spearman. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan 40 subjek dengan RD, 72,5% diantaranya perempuan dan 27,5% adalah laki-laki, dengan rentang usia terbanyak 45-59 tahun. Derajat retinopati diabetik pada pasien didominasi oleh PDR sebanyak 57,5% sedangkan NPDR sebanyak 42,5%. Sebagian besar pasien mengalami tingkat depresi ringan sebanyak 55%. Pada analisis didapatkan hubungan positif antara derajat RD terhadap tingkat depresi dengan kekuatan sedang (p<0,05; r 0,443). Kesimpulan: Terdapat hubungan positif yang bermakna dengan kekuatan sedang antara derajat RD terhadap tingkat depresi pada pasien DM di instalasi poli klinik mata RSUD dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Kata Kunci: Kuesioner kesehatan pasien-9 (PHQ-9), retinopati diabetik, tingkat depresi

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan
Program Studi:	Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit:	2301507933 . Digilib
Date Deposited:	06 Jun 2023 07:42
Terakhir diubah:	06 Jun 2023 07:42
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71706

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir