GAMBARAN HISTOLOGI DUKTUS LAKTIFERI DAN VASKULARISASI KELENJAR MAMMAE MENCIT BETINA (Mus musculus L.) YANG DIINDUKSI 7,12-dimethyl-benz(α)anthracene (DMBA) SETELAH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN BUNGUR (Lagerstroemia speciosa L.)

DINDA , SHAFA TIARANNISA (2023) GAMBARAN HISTOLOGI DUKTUS LAKTIFERI DAN VASKULARISASI KELENJAR MAMMAE MENCIT BETINA (Mus musculus L.) YANG DIINDUKSI 7,12-dimethyl-benz(α)anthracene (DMBA) SETELAH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN BUNGUR (Lagerstroemia speciosa L.). FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG .

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (4Mb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (4Mb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (4Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

7,12-dimethyl-benz(α)anthracene (DMBA) merupakan senyawa golonganhidrokarbon aromatik polisiklik (HAP) yang terdapat pada asap rokok, polutan air dan makanan asap yang berpotensi memicu karsinogenesis pada kelenjar mammae. Ekstrak dari daun bungur (Lagerstroemia speciosa L.) diduga memiliki aktivitas antioksidan dan antikanker. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji efek dari ekstrak daun bungur terhadap gambaran histologi duktus laktiferi dan vaskularisasi pada kelenjar mammae mencit betina yang diinduksi DMBA. Penelitian ini dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 kelompok perlakuan yang terdiri dari kontrol, kontrol negatif (diinduksi DMBA 0,45 mg/BB) dan perlakuan (diberikan ekstrak daun bungur 500 mg/KgBB/hari selama 14 hari setelah induksi DMBA 0,45 mg/BB). Induksi senyawa DMBA dilakukan secara intraperitoneal selama 10 hari sebanyak 5 kali. Parameter yang diamati adalah histologi dari kelenjar mammae mencit betina yang meliputi lapisan sel epitel kuboid disekitar duktus laktiferi dan pembuluh darah (vaskularisasi). Data penelitian dianalisis dengan metode statistik ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Didapatkan perbedaan yang bermakna pada rerata jumlah lapisan epitel kuboid dengan nilai p = 0,002 (p ≤ 0,05) dan rerata jumlah pembuluh darah dengan nilai p = 0,000 (p ≤ 0,05). Pemberian ekstrak daun bungur dapat mengurangi lapisan sel epitel kuboid duktus laktiferi dan memperbaiki jaringan ikat disekitarnya, serta dapat mengurangi jumlah pembuluh darah yang terbentuk pada kelenjar mammae mencit betina. Kata kunci : 7,12-dimethyl-benz(α)anthracene (DMBA), Bungur (Lagerstroemia speciosa L.), kelenjar mammae, duktus laktiferi, vaskularisasi

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 570 Biologi
Program Studi:	FAKULTAS MIPA > Prodi Biologi
Pengguna Deposit:	2301866079 . Digilib
Date Deposited:	13 Jun 2023 02:35
Terakhir diubah:	13 Jun 2023 02:35
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/71973

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir