PARTISIPASI ANGGOTA KELOMPOK WANITA TANI (KWT) DALAM AGROINDUSTRI MINUMAN SEHAT JAHE (Studi Kasus Kelompok Wanita Tani Mekar Jaya Desa Giri Tunggal Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu)

Reinata , Jasmine Sephalovita Emilly (2023) PARTISIPASI ANGGOTA KELOMPOK WANITA TANI (KWT) DALAM AGROINDUSTRI MINUMAN SEHAT JAHE (Studi Kasus Kelompok Wanita Tani Mekar Jaya Desa Giri Tunggal Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu). FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (17Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1007Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (603Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

The Women Farmers Group (KWT) was formed to improve family welfare by utilizing women's participation in land use and agro-industrial processing. One of the agro-industry that is widely cultivated by KWT in North Pagelaran District is ginger agro-industry. The development of the ginger healthy drink agro-industry is inseparable from the importance of the participation of KWT members in running the ginger healthy drink agro-industry. The purpose of this research is to know the participation of KWT members, to know the factors related to the participation of KWT members and to find out the obstacles in the ginger healthy drink angro-industry. The research was conducted at KWT Mekar Jaya, Giri Tunggal Village, Pagelaran Utara District, Pringsewu Regency. The location selection was carried out purposively (intentionally) considering that KWT Mekar Jaya was the recipient of P2L assistance and the highest producer of ginger in Pringsewu Regency. This research was conducted in January 2023. The sample for this research was determined by the census method, with a sample of 30 people. The data in this study are primary data and secondary data. This study uses a quantitative descriptive analysis method with rank-speakman analysis. The results show that the level of participation of KWT members is included in the high category based on the stages of planning, implementing, utilizing the results and evaluating. Factors related to the participation of KWT members include the intensity of mentoring, motivation, availability of infrastructure, and family support. While the factors that are not related to the participation of KWT members are age, formal education level, respondent's knowledge, and respondent's experience. The constraints faced by KWT members in the ginger agro-industry are related to weather, availability of electricity and related to marketing. Keywords: Ginger, KWT, participation Kelompok Wanita Tani (KWT) dibentuk untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dengan memanfaatkan partisipasi wanita dalam pemanfaatan lahan serta pengolahan agroindustri. Salah satu agroindutri yang banyak diusahakan oleh KWT di Kecamatan Pagelaran Utara yaitu agroindustri jahe. Pengembangan agroindustri minuman sehat jahe tidak terlepas dari pentingnya partisipasi anggota KWT dalam menjalankan agroindustri minuma sehat jahe. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui partisipasi anggota KWT, mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan partisipasi anggota KWT dan mengetahui kendala dalam angroindustri minuman sehat jahe. Penelitian dilaksanakan di KWT Mekar Jaya Desa Giri Tunggal, Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu. Pemilihan lokasi dilakukan secara Purposive (sengaja) pertimbangannya bahwa KWT Mekar Jaya merupakan penerima bantuan P2L dan penghasil tanaman jahe tertinggi di Kabupaten Pringsewu. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari 2023. Sampel penelitian ini ditentukan dengan metode sensus, dengan sampel sebanyak 30 orang. Data pada penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan analisis rankspeanman. Hasil menunjukkan bahwa Tingkat partisipasi anggota KWT termasuk dalam kategori tinggi berdasarkan tahap perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan hasil dan evaluasi. Faktor-faktor yang berhubungan dengan partisipasi anggota KWT meliputi intensitas pendampingan, motivasi, ketersediaan sarana prasarana, dan dukungan keluarga. Faktor-faktor yang tidak berhubungan dengan partisipasi anggota KWT yaitu umur, tingkat pendidikan formal, pengetahuan responden, dan pengalaman responden. Kendala yang dihadapi anggota KWT dalam agroindustri jahe yaitu terkait cuaca, ketersediaan listrik dan terkait pemasaran. Kata kunci: Jahe, KWT, partisipasi

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 330 Ekonomi
600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agribisnis
Pengguna Deposit: 2301822941 . Digilib
Date Deposited: 14 Jun 2023 06:04
Terakhir diubah: 14 Jun 2023 06:04
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72152

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir