COLIFATURANSA, (2023) KEPATUHAN INDONESIA TERHADAP AMANDEMEN KONVENSI BASEL 2019 TERKAIT IMPOR LIMBAH PLASTIK. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK , UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK-ABSTRACT.pdf Download (33Kb) | Preview |
|
File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1777Kb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1428Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Indonesia mengimpor limbah plastik karena industri daur ulang domestik tidak mampu memenuhi permintaan nasional. Namun, limbah plastik yang diimpor Indonesia seringkali mengandung limbah berbahaya dan beracun, sehingga tidak dapat didaur ulang. Indonesia sepakat untuk mengamandemen Konvensi Basel pada tahun 2019 untuk mengatur perdagangan limbah plastik. Perilaku Indonesia terhadap amandemen Konvensi Basel 2019 akan menentukan kegiatan impor limbah plastik Indonesia kedepannya. Penelitian ini mendeskripsikan kerangka legalisasi Konvensi Basel dan menganalisis kepatuhan Indonesia terhadap amandemen Konvensi Basel 2019 terkait impor limbah plastik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan analisis deskriptif. Kerangka legalisasi Konvensi Basel ditinjau memakai tiga dimensi dalam konsep legalisasi, dan kepatuhan Indonesia terhadap amandemen Konvensi Basel 2019 terkait impor limbah plastik dianalisis menggunakan tiga aspek dalam compliance theory. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Konvensi Basel dikategorikan sebagai perjanjian dengan legalisasi yang tinggi (hard law). Namun demikian, berdasarkan analisis, Indonesia belum memenuhi seluruh aspek kepatuhan terhadap Konvensi Basel. Dari ketiga aspek kepatuhan tersebut, hanya outputs yang terpenuhi, sedangkan outcomes dan impacts tidak. Oleh karena itu, kepatuhan Indonesia terhadap amandemen amandemen Konvensi Basel 2019 terkait impor limbah plastik adalah good faith non-compliance. Kata kunci: compliance theory, Indonesia, amandemen Konvensi Basel 2019, impor limbah plastikABSTRACT
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial |
Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi S1-Hubungan Internasional |
Pengguna Deposit: | 2301303990 . Digilib |
Date Deposited: | 22 Jun 2023 03:20 |
Terakhir diubah: | 22 Jun 2023 03:20 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/72904 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |