ARINI , GITA CAHYANI (2023) HUBUNGAN BANTEN DAN LAMPUNG PADA ABAD XVII. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (5Mb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (5Mb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (5Mb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Hubungan antara Banten dan Lampung pada abad ke-17 M dapat dilatarbelakangi oleh beberapa faktor, seperti pengadaan komoditas lada, pengamanan jalur perdagangan di Selat Sunda, dan pengembangan perkebunan lada. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan Banten dan Lampung, khususnya dalam politik dan ekonomi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis karena mengkaji peristiwa pada masa lampau. Metode penelitian historis. terdiri dari tahap heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Di tahap heuristik, peneliti berupaya menghimpun sumber-sumber sejarah, seperti arsip, buku, dan jurnal. Selanjutnya, peneliti menyelidiki keaslian sumber-sumber sejarah, baik secara internal maupun eksternal. Setelah menguji sumber-sumber sejarah, peneliti akan menginterpretasikan data-data yang diperoleh dari sumber- sumber sejarah dalam tahap interpretasi. Terakhir, penulis akan menyampaikan hasil rekonstruksi dengan penulisan sejarah dalam tahap historiografi. Kemudian, teknik analisis data yang digunakan, yaitu teknik analisis data historis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan Banten dan Lampung pada abad ke- 17 M terjadi dalam aspek ekonomi dan politik. Banten semakin berkembang sebagai kota pelabuhan yang mengedepankan kegiatan perdagangan. Letak Lampung dan Banten yang dihubungkan dengan Selat Sunda semakin menunjang kelancaran hubungan di antara kedua belah pihak. Kata Kunci: Hubungan, Banten, Lampung. The relationship between Banten and Lampung in the 17th century AD could be motivated by several factors, such as the procurement of pepper commodities, security of trade routes in the Sunda Strait, and the development of pepper plantations. This study aims to analyze the relationship between Banten and Lampung, especially in politics and economics. The research method used in this study is the historical method because it examines events in the past. Historical research methods. consists of heuristic, criticism, interpretation, and historiography stages. In the heuristic stage, researchers try to collect historical sources, such as archives, books and journals. Next, the researcher investigates the authenticity of historical sources, both internally and externally. After examining historical sources, researchers will interpret the data obtained from historical sources in the interpretation stage. Finally, the author will present the results of the reconstruction by writing history in the historiography stage. Then, the data analysis technique used is historical data analysis technique. The results of this study indicate that the relationship between Banten and Lampung in the 17th century AD occurred in economic and political aspects. Banten is increasingly developing as a port city that promotes trading activities. The location of Lampung and Banten, which are connected to the Sunda Strait, further supports smooth relations between the two parties. Keywords: Relations, Banten, Lampung.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan 400 Bahasa 900 Sejarah dan Geografi |
Program Studi: | FKIP > Prodi Pendidikan Sejarah IPS |
Pengguna Deposit: | 2301836770 . Digilib |
Date Deposited: | 10 Jul 2023 07:50 |
Terakhir diubah: | 10 Jul 2023 07:50 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73400 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |