PARTISIPASI MASYARAKAT LOKAL DALAM PENGELOLAAN EKOWISATA HUTAN MANGROVE PETENGORAN DI DESA GEBANG KABUPATEN PESAWARAN

GILANG , RAMADAN (2023) PARTISIPASI MASYARAKAT LOKAL DALAM PENGELOLAAN EKOWISATA HUTAN MANGROVE PETENGORAN DI DESA GEBANG KABUPATEN PESAWARAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (21Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2585Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2353Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Partisipasi masyarakat lokal dalam pengelolaan Ekowisata Mangrove Petengoran sangat penting untuk keberlanjutan pengelolaannya. Untuk itu, penelitian ini berujuan untuk menganalisis tingkat partisipasi masyarakat Desa Gebang dalam mengelola hutan mangrove sebagai lokasi ekowisata berdasarkan faktor internal dan eksternal dalam pengelolaan ekowisata mangrove, serta manfaat partisipasi masyarakat dalam aspek ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan terhadap keberadaan ekowisata mangrove Petengoran serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat terhadap pengelolaan Ekowisata Mangrove Petengoran. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2023 di Desa Gebang, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 responden yang terdiri dari 4 orang aparat Desa Gebang, 7 orang anggota kelompok pelestari mangrove, 5 orang masyarakat yang ikut kegiatan pembibitan, dan 24 masyarakat yang tinggal di sekitar mangrove. Metode pengumpulan data yang diterapkan pada penelitian ini mencakup observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi literatur dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deksriptif dengan skala likert, software Microsoft Excel dan analisis Structural Equation Modeling dengan metode Partial Least Square. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, faktor internal, meliputi usia, tingkat pendidikan, dan tingkat pendapatan, dalam pengelolaan ekowisata mangrove berada pada kategori sedang. Namun faktor eksternal (dukungan kelompok pengurus, dukungan pemerintah desa, dukungan sarana dan prasarana, dan dukungan pihak swasta serta perguruan tinggi), dan manfaat partisipasi (manfaat ekonomi, sosial budaya dan lingkungan) termasuk kategori tinggi. Tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan mangrove pada indikator pengambilan keputusan termasuk dalam kategori rendah, pada indikator pelaksanaan termasuk sedang dan pada indikator monitoring dan evaluasi termasuk rendah. Berdasarkan ketiga indikator tersebut, tingkat partisipasi masyarakat termasuk kedalam kategori sedang. Variabel faktor internal, eksternal dan manfaat partisipasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat partisipasi masyarakat Desa Gebang. Kata kunci: faktor internal partisipasi; faktor eksternal partisipasi; manfaat partisipasi; monitoring dan evaluasi; pengambilan keputusan. Local community participation in the management of the Petengoran Mangrove Ecotourism is essential for the sustainability of its management. For this reason, this study aims to analyse the level of participation of the Gebang Village community in managing mangrove forests as an ecotourism location based on internal and external factors in managing mangrove ecotourism, as well as the benefits of community participation in economic, socio-cultural and environmental aspects of the existence of the Petengoran Mangrove Ecotourism and analyse factors that influence community participation in the management of the Petengoran Mangrove Ecotourism. This research was conducted in March 2023 in Gebang Village, Teluk Pandan District, Pesawaran Regency, Lampung Province. The sample in this study amounted to 40 respondents consisting of four Gebang Village officials, seven members of the mangrove conservation group, five community members who participated in nursery activities, and 24 people living around the mangroves. Data collection methods applied in this study include observation, interviews, documentation, and literature studies using primary and secondary data. The data analysis used was descriptive with a Likert scale, Microsoft Excel software and Structural Equation Modeling with the Partial Least Square method. Based on the analysis results, internal factors, including age, education level, and income level, in the management of mangrove ecotourism are in the moderate category. However, external factors (support from management groups, village government support, support for facilities and infrastructure, and support from the private sector and universities) and the benefits of participation (economic, sociocultural and environmental benefits) are in the high category. The level of community participation in mangrove management on the decision-making indicators is included in the low category, the implementation indicators are medium, and the monitoring and evaluation indicators are low. Based on these three indicators, the level of community participation is included in the medium category. Variable internal and external factors and the benefits of participation significantly influence the level of community participation in Gebang Village. Keywords: decision-making; external factors of participation; internal factors of participation; monitoring and evaluation; participation benefits.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 580 Tumbuh-tumbuhan, tanaman, botani, flora
600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Kehutanan
Pengguna Deposit: 2301390931 . Digilib
Date Deposited: 17 Jul 2023 03:59
Terakhir diubah: 17 Jul 2023 03:59
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73502

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir