ASOSIASI NILAI TUKAR, UTANG ASING, DAN RISIKO KEBANGKRUTAN TERHADAP KEPUTUSAN LINDUNG NILAI PADA MASA PANDEMI (Studi Pada Perbankan Umum Konvensional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Tahun 2020-2021)

AULIA, RAMADINA SALSABILA (2023) ASOSIASI NILAI TUKAR, UTANG ASING, DAN RISIKO KEBANGKRUTAN TERHADAP KEPUTUSAN LINDUNG NILAI PADA MASA PANDEMI (Studi Pada Perbankan Umum Konvensional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan Tahun 2020-2021). FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (94Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (8Mb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (8Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara nilai tukar, utang asing, dan risiko kebangkrutan terhadap keputusan lindung nilai pada masa pandemi. Kondisi ketidakpastian akibat pandemi Covid-19, menyebabkan adanya fluktuasi nilai tukar yang tidak stabil, diikuti dengan peningkatan utang luar negeri yang signifikan hingga adanya potensi kerugian yang dihadapi perusahaan. Situasi tersebut mendorong perusahaan untuk melakukan manajemen risiko melalui strategi lindung nilai menggunakan instrumen derivatif. Objek pada penelitian ini yaitu perusahaan perbankan umum konvensional yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tahun 2020 dan 2021. Penelitian ini menggunakan uji korelasi Pearson untuk menguji hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara nilai tukar terhadap keputusan lindung nilai pada masa pandemi. Sementara itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa utang asing dan risiko kebangkrutan memiliki hubungan yang signifikan terhadap keputusan lindung nilai pada masa pandemi. Keputusan lindung nilai akan sangat penting untuk menekan risiko perubahan nilai dalam utang asing dan perusahaan yang mengalami risiko kebangkrutan akan melakukan strategi lindung nilai untuk mengurangi risiko finansial dan melindungi perusahaan dari kerugian yang lebih besar. Kata kunci: Lindung Nilai, Nilai Tukar, Utang Asing, Risiko Kebangkrutan This research aims to determine the relationship between exchange rates, foreign debt, and bankruptcy risk on hedging decisions during the pandemic. The uncertain conditions due to the Covid-19 pandemic have caused unstable exchange rate fluctuations, accompanied by a significant increase in foreign debt to the potential losses faced by the companies. This situation encourages companies to implement risk management through a hedging strategy using derivative instruments. The object of this research is the Conventional General Banking Companies listed by the Financial Services Authority in 2020 and 2021. This research uses the Pearson correlation test to examine the relationship between the independent and dependent variables. The results of this research show that there is no relationship between exchange rates and hedging decisions during a pandemic. Meanwhile, the results show that foreign debt and bankruptcy risk have a significant relationship with hedging decisions during a pandemic. Hedging decisions will be crucial to reduce the risk of value changes in foreign debt, and banks experiencing bankruptcy risk will undertake hedging strategies to minimize financial risk and protect the company from further losses. Keywords: Hedging, Exchange Rate, Foreign Debt, Bankruptcy Risk

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 330 Ekonomi
Program Studi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Akuntansi
Pengguna Deposit: 2301751478 . Digilib
Date Deposited: 26 Jul 2023 07:42
Terakhir diubah: 26 Jul 2023 07:42
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/73752

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir