STRATEGI PENGEMBANGAN WISATA ALAM PADA HUTAN MANGROVE PEMATANG PASIR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

MUHAMAD IRFAN , KURNIAWAN (2023) STRATEGI PENGEMBANGAN WISATA ALAM PADA HUTAN MANGROVE PEMATANG PASIR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (74Kb) | Preview
[img] File PDF
TESIS FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2980Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1729Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Hutan mangrove Pematang Pasir merupakan hutan mangrove yang berada di Kabupaten Lampung Selatan memiliki potensi wisata alam untuk dikembangkan, namun dalam pengembangan kawasan tersebut masih terkendala oleh beberapa faktor baik internal maupun eksternal mengenai komponen 4A untuk meningkatkan minat kunjung wisatawan ke destinasi tersebut antara lain akses jalan yang ada untuk menuju wisata hutan mangrove masih sulit dilalui berbagai kendaraan. Oleh karena itu penelitian ini ingin mendapatkan bagaimanakah strategi pengembangan wisata alam hutan mangrove Pematang Pasir dengan melihat strenghts, opportunities, weaknesses, threats pada hutan mangrove Pematang Pasir, mempertimbangkan faktor atraksi, amenitas, aksesibilitas, dan ancillary yang mempengaruhi minat kunjungan wisatawan serta dari mempertimbangkan faktor jenis kelamin dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi minat kunjungan ekowisata di hutan mangrove Pematang Pasir berdasarkan jenis kelamin.dan menyusun strategi pengembangan ekowisata hutan mangrove Pematang Pasir dengan mempertimbangkan jenis kelamin.. Data dianalisis dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan uji regresi dan menggunakan analisis kualitatif dengan menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan Atraksi, aksesibilitas, dan amenitas merupakan faktor yang mempengaruhi minat kunjungan ekowisata di Hutan Mangrove Pematang Pasir dilihat dari keseluruhan responden maupun responden laki-laki ataupun responden perempuan. Bedasarkan analisis SWOT yang telah dilakukan strategi yang dapat diterapkan oleh pihak pengelola hutan mangrove Pematang Pasir dalam pengembangan ekowisata hutan mangrove Pematang Pasir adalah strategi WO (Weakness- Opportunity). Strategi WO tersebut yaitu memperbaiki aksesibilitas menuju objek wisata serta meningkatakan pelatihan dan keterlibatan masyarakat sekitar objek wisata. Kata Kunci: Wisata Alam, Hutan Mangrove, Pematang Pasir The Pematang Pasir mangrove forest is a mangrove forest located in South Lampung Regency which has the potential for natural tourism to be developed, but in the development of the area it is still constrained by several factors, both internal and external regarding the 4A component to increase tourist interest in visiting these destinations, including road access. there to go to the mangrove forest tour it is still difficult to pass by various vehicles. Therefore this study wants to find out how the natural tourism development strategy for the Pematang Pasir mangrove forest is by looking at the strengths, opportunities, weaknesses, threats in the Pematang Pasir mangrove forest, considering the factors of attraction, amenities, accessibility, and ancillary influences the interest in visiting tourists and from considering the gender factor in increasing tourist visits. The purpose of this study was to analyze the factors that influence interest in visiting ecotourism in the Pematang Pasir mangrove forest based on gender and develop a strategy for developing ecotourism in the Pematang Pasir mangrove forest by considering gender. qualitatively by using SWOT analysis. The results showed that attractions, accessibility, and amenities were factors that influenced interest in visiting ecotourism in the Pematang Pasir Mangrove Forest seen from all respondents as well as male and female respondents. Based on the SWOT analysis, a strategy that can be implemented by the manager of the Pematang Pasir mangrove forest in the ecotourism development of the Pematang Pasir mangrove forest is the WO (Weakness-Opportunity) strategy. The WO strategy is to improve accessibility to tourist objects and increase training and community involvement around tourist objects Keywords: Nature Tourism, Mangrove Forest, Pematang Pasir

Jenis Karya Akhir: Tesis (Masters)
Subyek: 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum > 001 Ilmu pengetahuan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Magister Ilmu Lingkungan
Pengguna Deposit: 2301352461 . Digilib
Date Deposited: 07 Aug 2023 08:34
Terakhir diubah: 08 Aug 2023 07:35
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/74279

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir