PERAN APARAT KELURAHAN DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KELURAHAN KEDAUNG KOTA BANDAR LAMPUNG

CINDY AULIA , KAMAL (2023) PERAN APARAT KELURAHAN DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KELURAHAN KEDAUNG KOTA BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (3038Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (3222Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (3223Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Terdapat aparat yang bermalas-malasan karena kurangnya kesadaran aparat Kelurahan Kedaung dalam pemberdayaan masyarakat. Terdapat kesenjangan yang signifikan antara harapan dan realitas dalam keterlibatan dan dukungan aparat kelurahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran aparat Kelurahan Kedaung dalam pelaksanaan pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Kedaung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori peran Soekanto (2012: 213) yaitu peran meliputi norma-norma yang dihubungkan dengan posisi atau tempat seseorang dalam masyarakat; perilaku yang dilaksanakan oleh individu-individu dalam masyarakat sebagai organisasi; dan perilaku individu yang penting bagi struktur sosial masyarakat. Hasil penelitian yang ditemukan bahwa aparat Kelurahan Kedaung berperan dalam pemberdayaan masyarakat, dilihat dari ketiga indikator, yaitu norma aparat Kelurahan Kedaung yang menjadi landasan dalam pemberdayaan masyarakat yaitu keterbukaan dan transparansi, keadilan dan kesetaraan, partisipasi aktif masyarakat, keberlanjutan dan tanggung jawab, kolaborasi dan kemitraan, serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Norma-norma tersebut berhasil diimplementasikan dan dijadikan patokan dalam pelaksanaan peran aparat dalam pemberdayaan masyarakat. Perilaku aparat Kelurahan Kedaung telah berhasil dalam pemberdayaan masyarakat walaupun dinilai lemah karena tidak ditemukannya data sebagai penguat argumentasi. Tetapi, upaya meningkatkan partisipasi masyarakat, identifikasi masalah dan kebutuhan, perencanaan program, pelaksanaan program, serta evaluasi dan monitoring yang dilakukan oleh aparat kelurahan telah memberikan dampak positif dan memberdayakan masyarakat secara efektif. Perilaku penting individu dalam struktur sosial masyarakat telah berhasil yang tercermin dalam dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat. Masyarakat merasakan peningkatan akses terhadap layanan publik, peningkatan kualitas hidup, peningkatan partisipasi dalam pengambilan keputusan, dan peningkatan keterlibatan dalam aktivitas sosial dan ekonomi. Kata Kunci: Peran, Aparat, Pemberdayaan. ABSTRACT There are officials who are lazy because of the lack of awareness of Kedaung Village officials in community empowerment. There is a significant gap between expectations and reality in the involvement and support of kelurahan officials. This study aims to analyze the role of the Kedaung Village apparatus in the implementation of community empowerment in Kedaung Village. This research uses a descriptive method with a qualitative approach. Data collection techniques used in research are observation, interviews and documentation. This study was analyzed using Soekanto's role theory (2012: 213), namely roles include norms associated with a person's position or place in society; behavior carried out by individuals in society as an organization; and individual behavior that is important to the social structure of society. The results of the study found that the Kedaung Village apparatus played a role in community empowerment, seen from the three indicators, namely the norms of the Kedaung Village apparatus which became the basis for community empowerment, namely openness and transparency, justice and equality, active community participation, sustainability and responsibility, collaboration and partnership and responsive to community needs. These norms have been successfully implemented and used as a benchmark in implementing the role of apparatus in community empowerment. The behavior of Kedaung Kelurahan officials has been successful in empowering the community, although it is considered weak because no data has been found to support arguments. However, efforts to increase community participation, identification of problems and needs, program planning, program implementation, as well as evaluation and monitoring carried out by village officials have had a positive impact and empowered the community effectively. The important behavior of individuals in the social structure of society has been successful which is reflected in the positive impact felt by the community. Communities experience increased access to public services, improved quality of life, increased participation in decisionmaking, and increased involvement in social and economic activities. Keywords: Role, Apparatus, Empowerment.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial
Program Studi: Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Pemerintahan
Pengguna Deposit: 2301190979 . Digilib
Date Deposited: 21 Aug 2023 06:38
Terakhir diubah: 21 Aug 2023 06:38
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75066

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir