Marcella , Indriani (2023) BIOKONVERSI SELULOSA DARI LIMBAH BROMELIN NANAS MENGGUNAKAN ISOLAT Actinomycetes MANGROVE TERPILIH MENJADI ASAM LAKTAT MELALUI SEPARATE HYDROLYSIS AND FERMENTATION (SHF). FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (16Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2327Kb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1759Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Bromelin merupakan limbah biomassa lignoselulosa dari hasil samping proses ekstraksi bagian bonggol nanas yang potensial untuk dimanfaatkan pada massa yang akan datang. Kandungan selulosa dapat dikonversi dengan menggunakan isolat Actinomycetes menjadi gula pereduksi yang menjadi sentral dalam produksi asam laktat secara biokimia. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh isolat Actinomycetes yang memiliki aktivitas selulase dan xilanase dan jumlah asam laktat yang diperoleh dari fermentasi menggunakan Lactococcus lactis. Tahapan penelitian yang dilakukan meliputi karakterisasi biomassa bromelin, isolasi Actinomycetes dari mangrove, penapisan bakteri selulolitik dan xilanolitik, hidrolisis enzimatik oleh isolat Actinomycetes terpilih, dan fermentasi hidrolisat. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa bromelin nanas mengandung 52,58% karbohidrat. Hasil isolasi memperoleh 1 isolat unggul ActM-25 dengan indeks aktivitas selulolitik 3,42 dan xilanolitik 0,33. Hidrolisis pada kondisi optimum menghasilkan glukosa dengan persen rendemen 89,26%. Fermentasi hidrolisat menggunakan Lactococcus lactis menghasilkan asam laktat sebesar 72,45 gL-1 dengan persen efesiensi 88,83%. Kata kunci: Bromelin, Actinomycetes, asam laktat, hidrolisis, fermentasi. Bromelin is a lignocellulosic biomass waste from the pineapple core fibers which has the potential to be used in the future. The content of cellulose can be converted by using Actinomycetes isolates into reducing sugars which are central in the biochemical production of lactic acid. This study aims to obtain Actinomycetes isolates that have cellulase and xylanase activity as well as the amount of lactic acid obtained from bromelain flour using Lactococcus lactis. The stages of the research carried out included characterization of bromelain biomass, isolation of Actinomycetes from mangroves, screening of cellulolytic and xylanolytic bacteria, enzymatic hydrolysis by selected Actinomycetes isolates, and hydrolyzate fermentation using Lactococcus lactis. The characterization results show that pineapple bromelain contains 52.58% carbohydrates. The results 1 superior isolate ActM-25 with a cellulolytic activity index of 3.42 and 0.33 xylanolytic. Hydrolysis at optimum conditions produces glucose with a percentage yield of 89.26%. Hydrolyzed fermentation using Lactococcus lactis produced 72.45 gL-1 of lactic acid with an efficiency percentage of 88.83%. Keywords: Bromelain, Actinomycetes, lactic acid, hydrolysis, fermentation.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 540 Kimia dan ilmu yang berhubungan |
Program Studi: | FAKULTAS MIPA > Prodi Kimia |
Pengguna Deposit: | 2301251371 . Digilib |
Date Deposited: | 22 Aug 2023 08:14 |
Terakhir diubah: | 22 Aug 2023 08:14 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75127 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |