Indah Nurfitria, 1112011185 (2015) ANALISIS KRIMINOLOGIS TERHADAP TINDAK PIDANA KORUPSI PENYALAHGUNAAN WEWENANG DALAM JABATAN PEMERINTAHAN DI BANDAR LAMPUNG. Fakultas Hukum, Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (72Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (84Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (111Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (106Kb) | Preview |
|
|
File PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf Download (9Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PERSEMBAHAN.pdf Download (3969b) | Preview |
|
|
File PDF
MOTO.pdf Download (36Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SANWACANA.pdf Download (56Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (38Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (163Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (171Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (56Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (222Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (38Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (43Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Korupsi merupakan salah satu kejahatan jenis white collar crime atau kejahatan kerah putih dimana kasus korupsi dilakukan oleh aparatur negara baik pegawai negeri ataupun pejabat negara menunjukan bahwa sudah tidak hanya kemiskinan saja yang menjadi penyebab timbulnya kejahatan, melainkan faktor kemakmuran karena korupsi menyangkut segi-segi moral, sifat dan keadaan yang busuk, jabatan dalam instansi atau aparatur pemerintah, penyelewengan kekuasaan dalam jabatan. Permasalahan apa sajakah faktor penyebab tindak pidana korupsi penyalahgunaan wewenang dalam jabatan pemerintahan di Bandar Lampung dan bagaimanakah upaya penanggulangan tindak pidana korupsi penyalahgunaan wewenang dalam jabatan pemerintahan di Bandar Lampung. Pendekatan masalah dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Sedangkan pengolahan data yang diperoleh dengan cara editing, evaluasi, klasifikasi, dan sistematika data. Data hasil pengolahan tersebut dianalisis secara kualitatif dengan menggunakan metode induktif. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat diketahui faktor penyebab tindak pidana korupsi penyalahgunaan wewenang dalam jabatan, terdiri atas dua faktor, yaitu faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern, yaitu faktor kepribadian (sifat tamak, hasrat, kehendak) sedangkan faktor ekstern, yaitu faktor kesempatan, faktor ekonomi (gaya hidup konsumtif), faktor agama, dan faktor jabatan. Jika diketahui upaya penanggulangan tindak pidana korupsi penyalahgunaan wewenang dalam jabatan adalah tindakan preventif dengan cara membangun moral yang baik dan bersih, memilih pejabat yang mempunyai integritas yang tinggi, jujur, dan bekerja dengan profesional dan meningkatan pengawasan terhadap para aparatur negara. Indah Nurfitria upaya penanggulangan kepada pelaku tindak pidana korupsi penyalahgunaan wewenang dalam jabatan pemerintahan di Bandar Lampung dalam kasus ini melalui jalur penal dapat dikenakan sesuai Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 juncto UU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, bahwa Suwondo dikenakan hukuman 4 tahun (Nomor putusan 34/Pid.Sus.TPK/2014/PN.TJK) dan Rika Aprilia dikenakan hukuman 5 tahun (Nomor Putusan 32/PID.TPK/2014/PN.TJK.). Saran yang dapat diberikan dalam penulisan ini adalah para aparat penegak hukum dan pemerintah meningkatan pengawasan dalam pembuatan kebijakan publik diberikan ruang tertentu untuk partisipasi rakyat dan pelaku korupsi diberikan hukuman yang seberat-beratnya agar menimbulkan efek jera. Kata Kunci : Kriminologis, Korupsi, Jabatan
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > > Hukum Pidana |
Program Studi: | Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1 |
Pengguna Deposit: | 6733765 . Digilib |
Date Deposited: | 03 Mar 2015 02:42 |
Terakhir diubah: | 03 Mar 2015 02:42 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/7551 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |