FERDINA , HUMAIROH (2023) INDEKS KESEHATAN MANGROVE DAN LAJU SERAPAN KARBON DI KELURAHAN KOTA KARANG, BANDAR LAMPUNG DAN DESA KARYA TUNGGAL, LAMPUNG SELATAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG .
|
File PDF
1. ABSTRAK-ABSTRACT.pdf Download (14Kb) | Preview |
|
File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2222Kb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1799Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Ekosistem mangrove memiliki kemampuan untuk menyerap dan menyimpan air dalam jaringan dan sedimen. Namun, kemampuan ini cenderung menurun akibat tekanan ekologis dan kebutuhan ekonomi masyarakat pesisir. Kelurahan Kota Karang dan Desa Karya Tunggal juga memiliki ekosistem mangrove yang memiliki potensi dalam penyerapan dan penyimpanan karbon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis indeks kesehatan mangrove dan penyerapan karbon di Kelurahan Kota Karang dan Desa Karya Tunggal. Lokasi pengambilan sampel ditentukan secara purposive. Pengambilan data dilakukan dengan metode transek garis. Setiap transek dibagi menjadi beberapa plot berukuran 10 x 10 m². Data yang dikumpulkan terdiri dari tinggi pohon, diameter setinggi dada, kerapatan jenis pohon, dan data pendukung seperti persentase sampah dan jumlah semai serta tutupan tajuk. Data tutupan tajuk diperoleh dengan metode hemisphere photography. Seluruh data dicatat dan diolah menggunakan aplikasi MonMang 2.0. Penyerapan karbon dihitung dengan menggunakan metode indeks luas daun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kesehatan mangrove berada pada kondisi sedang hingga baik, dimana nilai indeks kesehatan mangrove di Kota Karang lebih rendah dibandingkan di Desa Karya Tunggal. Indeks kesehatan mangrove di Kelurahan Kota Karang berkisar antara 53,95-57,85%, sedangkan di Desa Karya Tunggal berkisar antara 67,47-68,95%. Selanjutnya, hasil analisis LAI menunjukkan bahwa rata-rata laju penyerapan karbon melalui proses fotosintesis di stasiun Kota Karang berkisar antara 0,634-0,642 kg C/ha/hari, sedangkan di Karya Tunggal berkisar antara 0,612-0,87 kg C/ha/hari. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa kondisi mangrove di Karya Tunggal lebih baik dibandingkan dengan Kota Karang. Kata kunci: kanopi, serapan karbon, indeks luas daun, indeks kesehatan mangrove.ii
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi S1-Ilmu Kelautan |
Pengguna Deposit: | 2301639706 . Digilib |
Date Deposited: | 20 Sep 2023 09:44 |
Terakhir diubah: | 20 Sep 2023 09:44 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75738 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |