Sastia , Dwi Cahya (2023) DINAMIKA POPULASI DAN STATUS PEMANFAATAN IKAN KUWE Caranx sexfaciatus (Quoy & Gaimard, 1825) DI PERAIRAN TELUK LAMPUNG. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (125Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (5Mb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (5Mb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Ikan kuwe merupakan ikan yang memiliki nilai ekonomis penting di perairan Teluk Lampung yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Lempasing. Kegiatan penangkapan ikan kuwe cenderung tidak terkontrol, sehingga diperlukan pengelolaan yang tepat untuk mempertahankan kelestarian sumber daya perikanan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis aspek dinamika populasi dan menentukan status pemanfaatan ikan kuwe. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2023 berlokasi di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Lempasing. Analisis data dilaku- kan menggunakan Microsoft Excel, FISAT II, dan aplikasi The Barefoot Ecologist’s Toolbox. Sebaran frekuensi ukuran ikan kuwe yang tertangkap berkisar antara 13,2 - 37,1 cm dengan jumlah sampel ikan sebanyak 841 ekor. Pola pertumbuhan ikan kuwe bersifat allometrik negatif dengan nilai faktor kondisi (K) = 1. Analisis parameter pertumbuhan diperoleh nilai L∞ yaitu 41,2 cm dengan koefisien pertumbuhan yaitu 0,52 per tahun dan panjang teoritis (t0) -0,28 tahun. Mortalitas penangkapan ikan ku- we lebih besar dari mortalitas alaminya dengan nilai masing-masing 2,18 dan 1,08 per tahun dan tingkat laju ekspolitasi mencapai 0,67 per tahun (E > 0,5). Puncak re- krutmen ikan kuwe terjadi pada bulan Juli dan September. Analisis LB-SPR menun- jukkan terjadinya over exploited pada ikan kuwe yang ditandai dengan nilai spaw- ning potential ratio (SPR) sebesar 10% (SPR < 20%). Kata kunci: ikan kuwe (Caranx sexfaciatus), dinamika populasi, status pemanfaatan Bigeye trevally is a fish which that held significant economic value in the waters of Lampung Bay which is landed at the Lempasing Coastal Fishing Port. Fishing activi- ties for bigeye trevally tend to be uncontrolled, therefore proper management is need- ed to maintain the sustainability of fishery resources. The aims of this research were to analyze aspects of population dynamics and determine the status of bigeye trevaly utilization. This research was carried out in March - May 2023 located at the Lempa- sing Fishing Port. Data analysis was performed using Microsoft Excel, FISAT II, and The Barefoot Ecologist's Toolbox application. The frequency distribution of the size of bigeye trevally caught ranges from 13.2-37.1 cm with a total of 841 fish samples. The growth pattern of bigeye trevally was negative allometric with the value of con- dition factor (K) = 1. Analysis of growth parameters obtained an L∞ value of 41.2 cm with a growth coefficient of 0.52 per year and a rhythmic length of (t0) -0.28 year. Bigeye trevally fishing mortality is greater than natural mortality with values of 2.18 and 1.08 per year with an exploitation rate of 0.67 per year (E > 0.5). The peak of bigeye trevally recruitment occured in July and September. LB-SPR analysis showed the occurrence of over exploited in bigeye trevally which was characterized by a spawning potential ratio (SPR) value of 10% (SPR < 20%). Keywords: bigeye trevally (Caranx sexfaciatus), population dynamics, utilization status
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi S1-Ilmu Kelautan |
Pengguna Deposit: | 2308409634 . Digilib |
Date Deposited: | 26 Sep 2023 06:42 |
Terakhir diubah: | 26 Sep 2023 06:42 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/75878 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |