KAJIAN IMPLEMENTASI RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) PADA PROYEK IRIGASI PUNGGUR UTARA DI LAMPUNG TENGAH

AYU PARAMITHA , THIFAL (2023) KAJIAN IMPLEMENTASI RENCANA MUTU KONTRAK (RMK) PADA PROYEK IRIGASI PUNGGUR UTARA DI LAMPUNG TENGAH. FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG .

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (82Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2471Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2471Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Quality Plan Agreement is a document of Quality Management System that is very important in a construction project. The control of agreement is required on Upgrading Irigation Area Project Way Sekampung. This research’s aims are to assess the level of quality implementation based on Descriptive Analysis Method and CSI Method, also to know the variable needs to be upgraded based on Gap Analysis Method. In this research, primary data is required by providing questionnaries to respondents and secondary data is required by checking contractor’s project documents. Based on Descriptive Analysis result by 39 questions from 8 respondents, 0,32% answer Very Not Good; 4,17% answer Not Good; 16,67% answer Acceptable; 51,28% answer Good, and 27,56% answer Very Good. From CSI Method, Class A Index need to be upgraded, Class B Index sholud be maintained, Class C Index should be maintained, Class D Index should be maintained, and Class E Index need to be upgraded. Based on Gap Analysis, Class C Gap have low quality in 6 variables, also Class A and E have low quality in 3 variables. Rencana Mutu Kontrak merupakan dokumen Sistem Manajemen Mutu sangat penting dalam proyek konstruksi sehingga pengawasan ini perlu dilakukan pada kontraktor Proyek Peningkatan Daerah Irigasi Way Sekampung. Penelitian ini bertujuan menilai tingkat implementasi RMK berdasarkan metode Analisis Deskriptif dan CSI, serta mengetahui pekerjaan yang harus ditingkatkan berdasarkan Gap Analysis. Digunakan data primer dengan membagikan kuisioner kepada responden dan data sekunder berdasarkan data dan dokumentasi dari pelaksanaan proyek. Berdasarkan hasil analisis deskriptif, dari 39 pertanyaan oleh 8 responden menghasilkan 0,32% menyatakan Sangat Kurang; 4,17% menyatakan Kurang; 16,67% menyatakan Cukup; 51,28% menyatakan Baik; dan 27,56% menyatakan Sangat Baik. Pada metode CSI, Indeks Kelas A masih perlu ditingkatkan, indeks Kelas B dapat dipertahankan, Indeks Kelas C dapat dipertahankan, Indeks Kelas D dapat dipertahankan, dan Indeks Kelas E masih perlu ditingkatkan. Berdasarkan hasil Gap Analysis, nilai kesenjangan Kelas C memiliki mutu rendah pada 6 variabel, sedangkan Kelas A dan E memiliki mutu rendah pada 3 variabel.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan)
600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
600 Teknologi (ilmu terapan) > 660 Teknik kimia
Program Studi: Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Sipil
Pengguna Deposit: 2308896366 . Digilib
Date Deposited: 23 Oct 2023 04:48
Terakhir diubah: 23 Oct 2023 04:48
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/76730

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir