ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MUTU BETON READY MIX

YOLA, ANDARA PRATAMI SURI (2023) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MUTU BETON READY MIX. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK Indonesia Yola.pdf

Download (82Kb) | Preview
[img] File PDF
Yola Andara Full OK.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2400Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
Yola Andara Full-withtout Bab4.pdf

Download (1578Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Batching Plant merupakan tempat pengolahan beton ready mix. Beton yang dihasilkan digunakan dalam pembangunan jalan. Melihat dahulu sering terjadi penurunan mutu rencana dan perbedaan mutu antara laboratorium dan lapangan akhirnya melatarbelakangi penelitian. Sehingga tujuan penelitian ialah menganalisis faktor penyebab penurunan mutu. Tujuannya menganalisis terpenuhinya standarisasi SNI material pencampur beton, pengaruh waktu tempuh beton hingga penuangan di lapangan, pengaruh perlakuan sampel laboratorium dan lapangan, pengaruh komposisi beton. Langkah yang digunakan ialah melakukan pengujian material, mengawasi hasil pengolahan Batching Plant berupa uji slump dan suhu campuran di laboratorium hingga waktu tuang, mencatat waktu perjalanan dan tuang Truck Mixer di lapangan, pembuatan sampel lapangan dan laboratorium setiap produksi, pembuatan sampel khusus dengan komposisi berbeda. Pengujian kuat tekan beton mutu fc’ 10 MPa dan kuat tarik lentur beton mutu Fs’ 4,5 MPa usia 7 dan 28 hari. Kemudian analisis menggunakan Statistical Quality Control (SQC). Hasil yang didapat kuat tekan dan kuat tarik lentur beton baik sampel laboratorium dan lapangan cenderung tidak konstan bahkan berada dibawah nilai batas kendali bawah (LCL). Berdasar hasil uji penyebab penurunan mutu ialah material pencampur pasir dengan kadar lumpur lebih dari 5 %. Hal ini dapat diatasi dengan penambahan dosis Admixture , dimana sampel produksi menggunakan admixture Naptha E-121 0,9 %dan Naptha RD-31 0,2 % untuk sampel balok dan Naptha E-121 0,3 % serta Naptha RD-31 0,2% untuk silnder. Sedangkan penggunaan pada sampel khusus Naptha E-121 1,2 % dan Naptha RD31 0,2 %untuk sampel balok, Naptha E-121 0,6 % dan Naptha RD-31 0,2 %untuk sampel silinder . Kata Kunci :Beton, Batching Plant, Statistical Quality Control (SQC),Admixture

Jenis Karya Akhir: Tesis (Masters)
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 604 Menggambar teknik, bahan berbahaya
600 Teknologi (ilmu terapan) > 605 Terbitan berseri tentang teknologi dan ilmu terapan
600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan
600 Teknologi (ilmu terapan) > 690 Pembangunan gedung
700 Seni, seni rupa, kesenian > 720 Arsitektur
Program Studi: Pascasarjana
Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Pascasarjana
Pengguna Deposit: 2308401650 . Digilib
Date Deposited: 29 Dec 2023 03:18
Terakhir diubah: 29 Dec 2023 03:18
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/77979

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir