IMPLEMENTASI KONSEP CREATING SHARED VALUE (CSV) DALAM RANGKA PELAKSANAAN PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA PT SUCDEN COFFEE INDONESIA

ORYNAWA, OXDEFA (2024) IMPLEMENTASI KONSEP CREATING SHARED VALUE (CSV) DALAM RANGKA PELAKSANAAN PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA PT SUCDEN COFFEE INDONESIA. FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (17Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1745Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1242Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

PT Sucden Coffee Indonesia melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan menerapkan konsep Creating Shared Value (CSV) dalam rangka memproduksi kopi untuk kegiatan ekspor. Dalam implementasinya, PT Sucden Coffee Indonesia bermitra dengan petani kopi di Tanggamus. Penelitian ini dilakukan di PT Sucden Coffee Indonesia yang bertujuan untuk menganalisis mengenai implementasi konsep CSV sebagai pengembangan dari konsep CSR yang cukup baru dalam menjawab permasalahan tentang pengaturan, implementasi, serta kendala dalam penerapan CSV. Ketentuan hukum normatif menggunakan dasar hukum dari UU PT No 40 Tahun 2007 dan perjanjian kemitraan kerjasama antara PT Sucden Coffee Indonesia dan petani kopi di Tanggamus. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah normatif empiris dengan tipe deskriptif. Tipe pendekatan masalah adalah live case study. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berdasarkan wawancara di lokasi penelitian dan data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier yang kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukan bahwa pengaturan dalam perjanjian berbasis CSV didasarkan pada pemenuhan terhadap syarat dan prosedur perjanjian meliputi kepemilikan lahan, data diri, kelompok tani, dan sertifikasi 4C melalui perundingan, pengisian kuisioner, dan kesepakatan. Hak dan kewajiban para pihak antara lain PT Sucden Coffee Indonesia mengadakan pembinaan dan pelatihan serta memberikan bibit kopi kepada petani, sedangkan petani kopi harus menjual seluruh hasil panennya kepada perusahaan melalui ketua kelompok tani yang kemudian menyalurkannya ke pengumpul (trader) terlebih dahulu. Implementasi konsep CSV dimulai dengan melakukan pemetaan sosial (social mapping) yang dilanjutkan dengan pembentukan kelompok tani, proses pengolahan biji kopi dari bibit sampai pemanenan, hingga program sertifikasi 4C sebagai syarat internasional dalam kegiatan ekspor. Kendala dalam pelaksanaan konsep CSV ini antara lain keterbatasan tenaga kerja, kurangnya pemahaman dan kesadaran mitra, dan resistensi terhadap perubahan. Kata Kunci: Corporate Social Responsibility (CSR), Creating Shared Value (CSV), PT Sucden Coffee Indonesia PT Sucden Coffee Indonesia implements the program Corporate Social Responsibility (CSR) by applying the concept Creating Shared Value (CSV) in order to produce coffee for export activities. In its implementation, PT Sucden Coffee Indonesia partners with coffee farmers in Tanggamus. This research was conducted at PT Sucden Coffee Indonesia with the aim of analyzing the implementation of the CSV concept as a development of the CSR concept which is quite new in answering problems regarding regulation, implementation and obstacles in implementing CSV. Normative legal provisions use the legal basis of PT Law No. 40 of 2007 and the cooperation partnership agreement between PT Sucden Coffee Indonesia and coffee farmers in Tanggamus. The type of research used in this research is normative empirical with descriptive type. The problem approach type is live case study. The data used in this research is primary data based on interviews at the research location and secondary data consisting of primary legal materials, secondary legal materials and tertiary legal materials which are then analyzed qualitatively. The research results show that the arrangements in CSV-based agreements are based on fulfilling the terms and procedures of the agreement including land ownership, personal data, farmer groups, and 4C certification through negotiations, filling out questionnaires, and agreements. The rights and obligations of the parties include PT Sucden Coffee Indonesia providing guidance and training as well as providing coffee seeds to farmers, while coffee farmers must sell all their harvest to the company through farmer group leaders who then distribute it to collectors (trader) first. Implementation of the CSV concept begins with social mapping (social mapping) which was continued with the formation of farmer groups, the processing of coffee beans from seedlings to harvesting, to the 4C certification program as an international requirement for export activities. Obstacles in implementing the CSV concept include limited workforce, lack of understanding and awareness of partners, and resistance to change. Keywords: Corporate Social Responsibility (CSR), Creating Shared Value (CSV), PT Sucden Coffee Indonesia

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum > 346 Hukum privat, hukum perdata
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 2308653895 . Digilib
Date Deposited: 22 Jan 2024 04:38
Terakhir diubah: 22 Jan 2024 04:38
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/78174

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir