MITIGASI BENCANA BANJIR ROB MELALUI PENANAMAN MANGROVE BERBASIS MASYARAKAT DI DESA GEBANG KECAMATAN TELUK PANDAN KABUPATEN PESAWARAN

SUCI , ANDRIYANI (2023) MITIGASI BENCANA BANJIR ROB MELALUI PENANAMAN MANGROVE BERBASIS MASYARAKAT DI DESA GEBANG KECAMATAN TELUK PANDAN KABUPATEN PESAWARAN. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
1. ABSTRAK-ABSTRACT.pdf

Download (178Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (4Mb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1598Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mitigasi banjir rob melalui penanaman mangrove berbasis masyarakat di Desa Gebang Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran. Subjek atau informan dalam penelitian ini adalah 6 orang masyarakat, 1 orang pengelola kawasan konservasi dan 3 orang aparatur Desa Gebang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Pengambilan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wilayah Desa Gebang memiliki tingkat kerawanan banjir rob yang berbeda-beda. Wilayah yang masuk kategori sangat rawan seluas 147,53 hektar atau sekitar 10,69% dari luas keseluruhan. Sementara untuk kategori rawan, luas wilayah terdampak seluas 422,27 hektar atau sekitar 30,60% dari luas wilayah. Kemudian kategori wilayah cukup rawan dengan luas wilayah terdampak sebesar 516,66 hektar atau sekitar 37,44% dari luas wilayah. Untuk kategori kurang rawan, luas wilayah sebesar 255,96 hektar atau sekitar 18,55% dari luas wilayah. Selanjutnya untuk kategori wilayah tidak rawan dengan luas wilayah sebesar 37,24 hektar atau sekitar 2,69% dari jumlah keseluruhan luas wilayah. Upaya mitigasi terhadap banjir rob sangat perlu dilakukan sebab banjir rob ini terjadi setiap tahun. Beberapa upaya mitigasi yang dilakukan oleh masyarakat Desa Gebang untuk menanggulangi banjir rob diantaranya membangun tanggul pembatas antara sungai dan permukiman, membangun talut, meninggikan pondasi rumah dan menanam mangrove di wilayah-wilayah yang rentan terhadap banjir rob. Hutan bakau dapat menurunkan gelombang badai hingga setengah meter per kilometer dari hutan bakau yang dilalui. Tinggi angin dan gelombang menurun 13-16 persen dalam 100 meter hutan mangrove. Mangrove mampu menstabilkan endapan sedimen lumpur baik melalui pertumbuhan aktif dan pengendapan bahan organik maupun dengan menjebak sedimen. Kata kunci : banjir rob, mitigasi dan penanaman mangrove

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial
300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan
600 Teknologi (ilmu terapan) > 607 Pendidikan, riset, topik terkait
600 Teknologi (ilmu terapan) > 609 Sejarah, perlakuan geografis, biografi
Program Studi: FKIP > Prodi Pendidikan Geografi IPS
Pengguna Deposit: 2308347146 . Digilib
Date Deposited: 07 Feb 2024 03:13
Terakhir diubah: 07 Feb 2024 03:13
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/78631

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir